Duka Cita Dunia untuk Tragedi Kanjuruhan dari FIFA, Liverpool, Ajax, Malaysia, Inggris dan Uni Eropa

- 4 Oktober 2022, 08:48 WIB
Tragedi Bola dengan Korban Tewas Terbanyak di Dunia, 'Rekor' yang Bukan Prestasi
Tragedi Bola dengan Korban Tewas Terbanyak di Dunia, 'Rekor' yang Bukan Prestasi /Tangkap layar twitter/@indosupporter

INFOTEMANGGUNG.COM - Duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan mulai menyeruak . Jumlah korban tews setidaknya 125 orang dan 300 terluka adalah angka yang terlalu besar. Maka semua dunia sepak bola berduka, mulai dari FIFA, klub-klub seperti Liverpool, Ajax dan berbagai negara sahabat.

Bendera FIFA dikibarkan setengah tiang tanda duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan.  Sejumlah klub sepak bola Eropa mengutarakan duka cita mereka di media sosial mereka mulai dari MU, Liverpool, sampai PSG.

Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan ini adalah "hari yang kelam" bagi sepak bola setelah kematian sedikitnya 125 orang karena naksir pada pertandingan sepak bola di Indonesia.

Baca Juga: 100 Orang Lebih Meninggal, Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Jadi Tragedi Bola Paling Kelam di Indonesia

"Dunia sepak bola sedang syok menyusul kejadian tragis yang terjadi di Indonesia," kata Infantino seperti dikutip Info Temanggung.com dari BBC.

"Ini adalah hari yang gelap bagi semua yang terlibat dalam sepak bola dan sebuah tragedi di luar pemahaman," tambahnya.

FIFA, badan sepak bola dunia, menyatakan bahwa tidak ada "gas pengendali massa" yang boleh dibawa atau digunakan oleh petugas atau polisi dalam pertandingan.

Ketua Konfederasi Sepak Bola Asia, Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, mengatakan dia "sangat terkejut dan sedih mendengar berita tragis seperti itu datang dari Indonesia yang mencintai sepakbola".

Baca Juga: Gunakan Gas Air Mata saat Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Dede: Polisi Langgar Kode Etik Keamanan FIFA

La Liga dan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) sepakat bahwa klub akan mengheningkan cipta selama satu menit sebelum kick-off pada pertandingan hari Minggu sebagai duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan.

La Liga mengatakan keheningan ialah belasungkawa kepada masyarakat Indonesia, terutama keluarga yang meninggal, serta berharap pemulihan cepat bagi mereka yang terluka.

Para pemain mengenakan ban lengan hitam dalam dua pertandingan Liga Premier hari Minggu, dan beberapa klub menyampaikan belasungkawa mereka kepada para korban bencana.

Baca Juga: Polisi Menembakkan Gas Air Mata pada Tragedi Kanjuruhan, Kapolda Jatim: Sudah Diberi Imbauan tapi Tak Digubris

"Kami sangat sedih mendengar peristiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang, Indonesia. Pikiran semua orang di Liverpool Football Club dengan semua yang terkena dampak saat ini," kata klub Liverpool lewat akun Twitternya.

Kapten Inggris Leah Williamson memposting di Twitter: "Pikiran saya bersama semua orang yang terkena dampak tragedi ini. Indonesia memiliki tempat khusus di hati saya."

Bek Spanyol Sergio Ramos menyebut insiden itu "memilukan" sementara mantan penyerang Inggris Wayne Rooney mengatakan itu "menghancurkan".

"Kami sangat sedih dengan tragedi di Malang, Indonesia. Seharusnya tidak pernah ada kekerasan di pertandingan sepak bola," kata klub Ajax via twitternya.

Baca Juga: Pasca Kerusuhan Arema vs Persebaya, Berikut Beberapa Kemungkinan Sanksi FIFA yang akan Diterima Indonesia

Barcelona berkata mereka merasa sakit dengan peristiwa tragis di Stadion Kanjuruhan  dan menolak semua tindakan kekerasan baik di dalam maupun di luar lapangan".

Duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan juga berasal dari pemerintahan berbagai negara. Uni Eropa menyampaikan pesan belasungkawanya..

Duta Besar Inggris bagi Indonesia serta Timor Leste, Owen Jenkins prihatin atas jatuhnya korban jiwa dalam pertandingan Arema lawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan.

"Turut berduka cita atas jatuhnya korban jiwa dalam insiden yang terjadi pada pertandingan sepakbola di Malang. Doa kami menyertai keluarga para korban," kata Jenkins melalui kicauan di Twitter @DubesInggris seperti dinukil oleh Info Temanggung.com

Ucapan duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan juga datang dari Jerman. Duta Besar Jerman bagi  ASEAN, Ina Lepel, beranggapan tragedi ini iala hari paling menyedihkan dalam sejarah sepakbola dunia.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Korban Selamat Ungkap Suasana Mencekam di Stadion

"Atas nama seluruh staf kedutaan besar Jerman dan pemerintah, saya menyampaikan duka cita mendalam. Doa dan perasaan duka kami menyertai keluarga korban meninggal dunia dan terluka. #PrayForKanjuruhan," kata Ina Lepel di Twitternya.

Negara jiran Malaysia, juga berbelasungkawa atas tragedi ini. Menteri Pemuda dan Olahraganya, Ahmad Faizal Azumu, melayangkan pesan duka citanya melalui Twitter.

"Salam takziah buat ahli keluarga dan rekan-rekan mangsa yang terkorban dalam tragedi rusuhan ketika perlawanan Arema FC - Persebaya Surabaya di Stadium Kanjuruhan, Malang," tulis Ahmad Faisal Azumu di akun Twitter.

"Semoga insiden ini tidak berulang dan menjadi teladan buat kita semua," katanya lagi.

Di Vatikan, Paus Fransiskus telah mendoakan seluruh korban meninggal serta terluka dalam tragedi Kanjuruhan saat memimpin misa dari balik jendela yang menghadap St. Peter's Square.

Turut mewarnai duka cita dunia untuk Tragedi Kanjuruhan, Presiden Dewan Eropa, Charles Michel, juga menyatakan Uni Eropa siap membantu Indonesia dalam menghadapi insiden menyedihkan ini.***

Editor: Septyna Feby

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah