Kemukakan Pandangan Anda tentang Perkembangan Pendidikan SD di Era Orde Baru dan Era Reformasi dilihat dari

- 15 April 2024, 20:13 WIB
Kemukakan Pandangan Anda tentang Perkembangan Pendidikan SD di Era Orde Baru dan Era Reformasi dilihat dari Baik Pelaksanaannya maupun Masing-masing Keunggulan dan Kelemahannya
Kemukakan Pandangan Anda tentang Perkembangan Pendidikan SD di Era Orde Baru dan Era Reformasi dilihat dari Baik Pelaksanaannya maupun Masing-masing Keunggulan dan Kelemahannya /pexels.com/Tima Miroshnichenko/

INFOTEMANGGUNG.COM - Kemukakan pandangan Anda tentang perkembangan pendidikan SD di era orde baru dan era reformasi dilihat dari baik pelaksanaannya maupun masing-masing keunggulan dan kelemahannya.

Kita akan segera menjawab pertanyaan di atas tentang perkembangan pendidikan SD di era orde baru dan era reformasi.

Baca Juga: Apakah Kritik terhadap Neo-Klasik? Ini Jawaban Lengkapnya

Pendidikan dasar (SD) adalah fondasi penting dalam pembangunan manusia dan masyarakat. Perkembangan pendidikan SD di Indonesia, baik pada masa Orde Baru maupun era Reformasi, telah melalui berbagai perubahan dan tantangan.

Dalam artikel perkembangan pendidikan SD di era orde baru dan era reformasi dilihat dari baik pelaksanaannya maupun masing-masing keunggulan dan kelemahannya ini, kita akan mengeksplorasi pandangan tentang perkembangan pendidikan SD di kedua era tersebut, dengan mempertimbangkan pelaksanaannya, keunggulan, dan kelemahannya.

Pendidikan SD di Era Orde Baru

Pelaksanaan Pendidikan SD

Selama masa Orde Baru, pemerintah pusat memiliki kendali penuh atas sistem pendidikan, termasuk pendidikan dasar. Pendidikan diarahkan untuk menciptakan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan nasional, dengan fokus pada aspek akademis dan patriotisme nasional.

Keunggulan Pendidikan SD di Era Orde Baru

Stabilitas dan Konsistensi: Pendidikan SD di era Orde Baru dijalankan dengan sistematis dan konsisten, dengan kurikulum nasional yang seragam di seluruh wilayah Indonesia.

Infrastruktur Pendidikan: Pemerintah Orde Baru membangun infrastruktur pendidikan yang cukup baik, termasuk pembangunan sekolah-sekolah baru dan peningkatan aksesibilitas pendidikan di berbagai daerah.

Konsentrasi pada Literasi Dasar: Pendidikan SD di era Orde Baru lebih menekankan pada literasi dasar, seperti membaca, menulis, dan berhitung, yang menjadi landasan penting bagi pembelajaran selanjutnya.

Baca Juga: Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kita Mengenal 4 Macam Media yang Bisa Dipakai Guru Mempermudah

Kelemahan Pendidikan SD di Era Orde Baru

Kurangnya Inklusivitas: Kurikulum yang bersifat seragam mungkin tidak memperhitungkan keberagaman budaya dan kebutuhan siswa dari berbagai latar belakang.

Keterbatasan Pendanaan: Meskipun infrastruktur pendidikan dibangun, masih terdapat keterbatasan dalam alokasi dana pendidikan, terutama di daerah terpencil dan terpinggirkan.

Kurangnya Inovasi: Sistem pendidikan di era Orde Baru cenderung kurang inovatif dan kreatif, dengan penekanan yang terlalu kuat pada penguasaan materi pelajaran secara mekanis.

Pendidikan SD di Era Reformasi

Pelaksanaan Pendidikan SD

Dalam era Reformasi, terjadi perubahan paradigma pendidikan menuju lebih inklusif, demokratis, dan berorientasi pada pengembangan potensi individu. Pemerintah daerah memperoleh otonomi yang lebih besar dalam pengelolaan pendidikan, termasuk pendidikan dasar.

Keunggulan Pendidikan SD di Era Reformasi

Inklusivitas dan Multikulturalisme: Pendidikan SD di era Reformasi lebih memperhatikan keberagaman budaya, bahasa, dan kebutuhan siswa dari berbagai latar belakang, dengan upaya meningkatkan inklusivitas dan multikulturalisme.

Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi: Pengembangan kurikulum berbasis kompetensi memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan praktis dan kreativitas mereka.

Penggunaan Teknologi Pendidikan: Era Reformasi menyaksikan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pendidikan, yang membuka akses terhadap sumber daya pendidikan yang lebih luas.

Kelemahan Pendidikan SD di Era Reformasi

Tantangan Otonomi Daerah: Meskipun pemerintah daerah memperoleh otonomi, masih terdapat ketimpangan antara daerah yang maju dan terbelakang dalam pengelolaan pendidikan, baik dari segi dana maupun manajemen.

Kurangnya Kualitas Guru: Masih terdapat tantangan dalam kualitas guru, terutama di daerah terpencil, yang mempengaruhi kualitas pendidikan dasar secara keseluruhan.

Kesenjangan Akses: Meskipun ada peningkatan dalam akses pendidikan, masih terdapat kesenjangan akses antara wilayah perkotaan dan pedesaan, serta antara kelompok sosial ekonomi yang berbeda.

Baca Juga: Ini Dia Cara Memakai Google Cendekia: Panduan Lengkap untuk Pencarian dan Penelitian

Kesimpulan

Perkembangan pendidikan SD di era Orde Baru dan Reformasi masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Sementara era Orde Baru menawarkan stabilitas dan konsistensi, era Reformasi menekankan inklusivitas dan pengembangan berbasis kompetensi.

Dalam menghadapi tantangan masa depan, penting untuk terus mengembangkan pendidikan dasar yang memperhatikan keberagaman, inovasi, dan kualitas, sambil memperhitungkan konteks sosial, budaya, dan ekonomi yang terus berubah.

Demikian perkembangan pendidikan SD di era orde baru dan era reformasi dilihat dari baik pelaksanaannya maupun masing-masing keunggulan dan kelemahannya. Semoga bermanfaat.***

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah