Dari Pernyataan Berikut, Manakah yang Termasuk Miskonsepsi Literasi Anak Usia Dini

- 7 September 2023, 08:25 WIB
Dari Pernyataan Berikut, Manakah yang Termasuk Miskonsepsi Literasi Anak Usia Dini
Dari Pernyataan Berikut, Manakah yang Termasuk Miskonsepsi Literasi Anak Usia Dini /pexels.com/Yan Krukau/

INFOTEMANGGUNG.COM - Simak ulasan soal tentang dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini yang akan dipaparkan di tulisan di bawah ini sebagai penambahan informasi.

Soal mengenai dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini berada di dalam bagian Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif modul 3 Topik 19 tentang Pertumbuhan Literasi Murid sehingga Tidak Terjebak Miskonsepsi.

Pertanyaan mengenai dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini adalah pertanyaan yang ditujukan bagi guru yang ikut program Merdeka Mengajar.

Paparan di bawah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan alat bantu bagi peserta Merdeka Mengajar dalam mengerjakan soal tersebut.

Kendati demikian, paparan yang diulas di artikel ini sebagai referensi untuk belajar, bukan sebagai patokan jawaban yang paling tepat. Karena itu, peserta bisa menambah penjelasan dari referensi lainnya.

Baca Juga: TERJAWAB! Apa yang Dimaksud dengan Penguatan Ekosistem dalam Keselarasan Pembelajaran PAUD-SD

Berikut ini adalah paparan dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini yang bisa dipelajari agar mempermudah menjawab soal tersebut.

Pertanyaan

Dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini ?

A. Pengenalan aksara kata dikenalkan saat konteks bermain, belajar
B. Lancar membaca bukan berarti mengerti isi bacaan
C. Untuk belajar membaca diawali dengan menghafal huruf A-Z
D. Untuk kesiapan membaca pemula dapat dilihat dari anak yang bercerita

Jawaban

Jawaban yang tepat dari soal dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini adalah :

C. Untuk belajar membaca diawali dengan menghafal huruf A-Z

Penjelasan

Miskonsepsi literasi anak usia dini sering kali mengacu pada anggapan bahwa menghafal huruf A-Z adalah langkah utama dalam pembelajaran literasi pada anak-anak yang masih sangat muda.

Namun, ini adalah pandangan yang keliru dan harus dihindari oleh para guru dan pendidik. Literasi anak usia dini seharusnya lebih komprehensif dan melibatkan pengembangan berbagai aspek penting dalam perkembangan literasi anak.

Baca Juga: Gerakan Transisi PAUD SD Dilakukan dengan Menguatkan PAUD sebagai Fondasi Pendidikan Dasar dan dengan

Penting untuk dipahami bahwa literasi anak usia dini melibatkan banyak unsur, termasuk keterampilan mendengar, berbicara, memahami cerita, dan berinteraksi dengan buku.

Menghafal huruf-huruf abjad hanya merupakan salah satu bagian dari proses tersebut, tetapi tidak cukup untuk memastikan pemahaman yang mendalam tentang bahasa dan literasi.

Dengan fokus hanya pada penghafalan huruf, kita dapat melewatkan pentingnya membangun minat anak-anak dalam membaca dan mengeksplorasi dunia kata-kata.

Sebagai pengganti penghafalan huruf, guru seharusnya lebih fokus pada metode pembelajaran yang merangsang imajinasi dan kreativitas anak-anak.

Membacakan cerita, bernyanyi, bermain dengan kata-kata, dan menghadirkan buku-buku yang menarik dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan literasi mereka dengan cara yang menyenangkan dan bermakna.

Inilah yang seharusnya menjadi fokus utama dalam pembelajaran literasi anak usia dini. Selain itu, guru juga harus memahami bahwa setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda dalam literasi mereka.

Memaksa anak-anak untuk menghafal huruf-huruf abjad dalam waktu yang singkat dapat menciptakan tekanan yang tidak perlu dan dapat mengurangi minat mereka dalam pembelajaran literasi.

Oleh karena itu, pendekatan yang lebih lembut dan berorientasi pada minat dan kemampuan individu anak seharusnya diutamakan.

Baca Juga: Dampak yang Kita Harapkan dari Gerakan Transisi PAUD-SD Adalah, Jawaban Post Test Modul 1

Secara keseluruhan, penting bagi para guru dan pendidik untuk memahami bahwa literasi anak usia dini bukanlah sekadar menghafal huruf A-Z, tetapi merupakan proses pembelajaran yang lebih luas, yang mencakup pengembangan berbagai keterampilan dan minat anak-anak dalam membaca dan berinteraksi dengan kata-kata.

Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu anak-anak membangun fondasi literasi yang kuat untuk masa depan mereka.

Demikian paparan soal tentang dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk miskonsepsi literasi anak usia dini sebagai bahan pembanding dan referensi dalam menjawab soal Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif Modul 3.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel di-copy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apa pun.

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Eko Adityo Nugroho

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah