Kehadiran mereka menjadi penyejuk di tengah panasnya tantangan dunia pendidikan.
Pantun ini menggambarkan bagaimana guru penggerak berfokus pada pemahaman, bukan sekadar hafalan kosong. Mereka mengajarkan anak didik untuk berpikir kritis, menganalisis, dan memahami esensi dari pelajaran yang diberikan.
Guru penggerak berupaya menjadikan siswa sebagai pribadi yang berkualitas, memiliki pengetahuan luas, dan mampu menghadapi tantangan kehidupan dengan optimisme dan keberanian.
Pantun 4: Peran Ganda Guru Penggerak
Di sekolah, guru penggerak berjiwa mulia,
Menjadi teladan bagi seluruh rumpun manusia.
Tak hanya mengajar, tapi juga mendidik,
Mengajar takwa, menumbuhkan akhlak yang luhur.
*Pantun keempat menggambarkan bagaimana guru penggerak memiliki peran ganda, yaitu sebagai pengajar dan pendidik. Mereka tidak hanya memikirkan perkembangan akademis siswa, tetapi juga membentuk karakter dan moral yang kuat. Sikap jujur, disiplin, dan menghargai sesama menjadi nilai-nilai yang diajarkan agar siswa dapat tumbuh menjadi individu yang baik dan bertanggung jawab.
Pantun 5: Guru Penggerak: Penerus Masa Depan
Guru penggerak berperan sangat penting,
Membentuk karakter, mengajarkan kejujuran.
Dengan ilmu dan kearifan yang menyala,
Membangun generasi, menjadi penerus masa depan.
Guru penggerak bukan hanya mengajar untuk hari ini, tetapi juga membentuk penerus masa depan bangsa. Seperti pantun kelima yang menyatakan mereka sebagai "penerus masa depan," guru penggerak bertanggung jawab dalam menciptakan generasi penerus yang unggul dan berdaya saing.