Teknik Dasar Olahraga Lembing Adalah, Kunci Jawaban Mata Pelajaran PJOK

INFOTEMANGGUNG.COM - Penulis memuat artikel tentang teknik dasar olahraga lembing adalah ini agar dapat membantu memahami materi dengan penjelasan yang lebih detail.

Mengetahui tantangan belajar yang harus mengikuti perkembangan zaman menjadikan soal-soal lebih dikembangkan dari sebelumnya sehingga soal-soal yang dibuat lebih rumit untuk meningkatkan skill dan pengetahuan murid.

Namun murid tidak perlu khawatir karena artikel tentang teknik dasar olahraga lembing adalah ini dibuat untuk membantu kesulitan ketika belajar.

Baca Juga: Sebutkan 5 Unsur Kebugaran Jasmani, Kunci Jawaban Mata Pelajaran PJOK

Mari simak jawaban soal teknik dasar olahraga lembing adalah yang sudah dibuat oleh Penulis yaitu:

Soal

 Teknik dasar olahraga lembing adalah

Jawaban

Berikut ini beberapa teknik dasar lempar lembing​, yang mana di antaranya ialah: teknik memegang lembing, teknik membawa lembing dan teknik melempar lembing.

Teknik dasar melempar lembing meliputi sikap awal, posisi lembing, gerakan awal, dorongan kaki, pemutaran badan, lemparan dan pendaratan.

Pembahasan

Lempar lembing sendiri ialah salah satu olahraga yang termasuk ke dalam cabang atletik yang mana dia sendiri ialah nomor olahraga hasil pengembangan dari penggunaan tombak dalam kehidupan manusia, dimana sebagai salah satunya ialah termasuk untuk berburu atau berperang.

Oleh karenanya dengan berdasarkan hal ini, atlet lempar lembing harus mampu atau bisa menggunakan satu tangan dalam melempar tombak berujung logam sejauh mungkin.

Olahraga lembing adalah salah satu cabang olahraga atletik yang melibatkan melempar sebuah alat yang disebut lembing sejauh mungkin.

Lembing terdiri dari gagang yang terbuat dari kayu atau logam, dan ujungnya berbentuk lancip yang terbuat dari logam. Berikut adalah beberapa teknik dasar dalam olahraga lembing:

1. Sikap awal: Atlet harus berdiri tegak dengan kaki selebar bahu, lutut sedikit ditekuk, dan berat badan seimbang di kedua kaki. Lengan non-dominan harus diangkat ke depan untuk menjaga keseimbangan.

2. Posisi lembing: Lembing harus dipegang di tangan dominan dengan gagang yang berada di atas telapak tangan. Jari-jari harus membentuk cengkeraman yang kuat pada gagang lembing.

3. Gerakan awal: Pada saat melempar, atlet harus melakukan gerakan awal dengan memutar badan dan membawa lengan dominan ke belakang. Lengan non-dominan harus tetap di depan untuk menjaga keseimbangan.

4. Dorongan kaki: Pada saat yang sama, atlet harus melakukan dorongan kaki untuk menghasilkan kekuatan. Kaki dominan harus melangkah ke depan dan kaki non-dominan harus mengikuti di belakang.

5. Pemutaran badan: Setelah melakukan dorongan kaki, atlet harus memutar badan searah jarum jam untuk menghasilkan momentum yang lebih besar. Pada saat yang sama, lengan dominan harus ditekuk ke arah dada untuk memperkuat gerakan lemparan.

6. Lemparan: Pada saat yang tepat, atlet harus melempar lembing dengan cara melemparkan gagang terlebih dahulu, sambil mempertahankan momentum badan dan kekuatan lengan. Lembing harus dilempar sejauh mungkin dan harus mendarat di tanah dengan ujung lancip mengarah ke depan.

7. Pendaratan: Setelah melempar, atlet harus mengambil sikap yang tepat untuk mendarat dengan aman dan menghindari cedera. Atlet harus berlari ke depan untuk mengurangi momentum dan melakukan pendaratan dengan kaki yang fleksibel dan stabil.

Itulah beberapa teknik dasar dalam olahraga lembing. Seorang atlet yang ingin menjadi ahli dalam olahraga ini harus berlatih secara teratur dan terus menerus untuk mengembangkan teknik dan kekuatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang optimal.

Baca Juga: Tujuan Elakan Bawah Adalah Mengelakkan Diri Dari Serangan, Kunci Jawaban PJOK Kelas 5

Berikut ini beberapa teknik dalam memegang lembing pada olahraga lempar lembing, yang mana di antaranya ialah:

Gaya Amerika atau yang sering di sebut juga dengan sebutan American grip, yang mana teknik pegangan ini sendiri paling umum yang bisa kita lakukan dengan memegang lembing dengan bagian tali di antara ibu jari dan jari telunjuk dan telapak tangan dan sisa jari lainnya menggenggam seperti biasa.

Gaya Finlandia atau yang sering di sebut juga dengan sebutan Finnish grip, yang mana teknik ini sendiri hampir mirip dengan teknik gaya Amerika, akan tetapi dia perlu mengulur jari telunjuk agak ke belakang untuk kontrol.

Gaya penjepit atau yang sering di sebut juga dengan sebutan V-grip, yang mana teknik ini sendiri biasanya disebut sebagai gaya tang, hal ini di karenakan dia akan menjepit lembing di antara jari telunjuk dan jari tengah. sedangkan untuk ibu jari, jari manis, dan jari kelingking memegang santai lembing.

Informasi Tambahan

Lembing adalah salah satu cabang olahraga atletik yang memerlukan teknik dasar yang tepat untuk mencapai hasil yang baik. Beberapa teknik dasar dalam olahraga lembing antara lain:

1. Sikap awal: Sikap awal adalah posisi atlet sebelum melakukan lemparan. Posisi kaki harus selebar bahu dengan kaki kiri di depan (untuk atlet yang kidal, posisi kaki harus terbalik). Atlet harus mengarahkan badan ke arah sasaran dan menegakkan tubuhnya dengan tangan kanan yang memegang lembing di belakang tubuh.

2. Langkah awal: Langkah awal merupakan langkah pertama sebelum melempar lembing. Atlet harus melangkah maju dengan kaki kiri (atau kanan untuk atlet kidal), menyejajarkan kaki kanannya dengan kaki kirinya. Pada saat itu, atlet harus melepaskan lembing dari tangan kanannya dan melempar ke arah sasaran.

3. Teknik lemparan: Teknik lemparan yang benar memerlukan kombinasi antara tenaga kaki, pinggul, lengan, dan tubuh. Pada saat melangkah maju, atlet harus bergerak secara berangsur-angsur dari kaki belakang ke kaki depan, memutar pinggul dan bahu, dan melepaskan lembing dengan lengan yang terentang ke arah sasaran. Pada akhir lemparan, atlet harus melompat dan menendang kaki belakangnya ke atas untuk memperpanjang lemparan.

4. Pendaratan: Setelah lemparan selesai, atlet harus melakukan pendaratan yang benar untuk menghindari cedera. Setelah melepaskan lembing, atlet harus melompat ke depan dengan kaki depan dan menempatkan kaki belakang di belakang tubuh. Kemudian, atlet harus menjatuhkan badannya dengan lembut ke tanah untuk mencegah terjadinya cedera.

Itulah beberapa teknik dasar olahraga lembing yang penting untuk dipelajari dan dikuasai oleh atlet.

Selain itu, latihan yang teratur dan terarah juga sangat penting untuk mengembangkan kemampuan fisik dan teknik dalam olahraga lembing.

Memang murid saat belajar harus mencari tahu tentang teknik dasar olahraga lembing adalah namun pembuatan artikel ini hanya sekedar untuk memperlancar proses belajar.***