Network
-
Kardiovaskular atau kardiorespiratori Komponen ini berkaitan dengan kemampuan tubuh dalam mengambil oksigen dan mengirimkannya ke seluruh tubuh. Komponen ini juga mengukur kemampuan jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah dalam melakukan aktivitas secara terus-menerus.
-
Kebugaran otot atau kekuatan otot Komponen ini berkaitan dengan kemampuan otot-otot tubuh untuk melakukan gerakan atau aktivitas dengan menggunakan kekuatan yang optimal. Kebugaran otot dapat diukur dari kekuatan otot, daya tahan, serta kemampuan untuk melakukan gerakan yang kompleks.
-
Kebugaran fleksibilitas atau kelenturan tubuh Komponen ini berkaitan dengan kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan secara luwes dan leluasa tanpa mengalami cedera atau rasa sakit. Kelenturan tubuh juga dapat meningkatkan kesehatan persendian dan mengurangi risiko cedera.
-
Komposisi tubuh atau persentase lemak tubuh Komponen ini berkaitan dengan proporsi lemak tubuh dalam tubuh seseorang. Proporsi lemak tubuh yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit seperti obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.
-
Keseimbangan tubuh atau koordinasi Komponen ini berkaitan dengan kemampuan tubuh untuk mengontrol gerakan dan menjaga keseimbangan selama melakukan aktivitas fisik. Keseimbangan tubuh dapat membantu mengurangi risiko cedera dan meningkatkan kemampuan untuk melakukan aktivitas fisik dengan baik.
Memang murid saat belajar harus mencari tahu tentang sebutkan 5 unsur kebugaran jasmani namun pembuatan artikel ini hanya sekedar untuk memperlancar proses belajar.
Tidak boleh dijadikan alasan malas belajar dan sebelum disarankan soal-soal dikerjakan terlebih dahulu.***
