Bagaimana Pemikiran KHD Dapat Dikontekstualkan Sesuaikan Dengan Nilai-Nilai Luhur Kearifan Budaya Daerah Asal

- 4 Januari 2023, 13:28 WIB
Bagaimana Pemikiran Khd Dapat Dikontekstualkan Sesuaikan Dengan Nilai-Nilai Luhur Kearifan Budaya Daerah Asal Yang Relevan Menjadi Penguatan Karakter Peserta Didik Sebagai Individu Sekaligus Sebagai Anggota Masyarakat Pada Konteks Lokal Sosial Budaya Di Daerah Anda?
Bagaimana Pemikiran Khd Dapat Dikontekstualkan Sesuaikan Dengan Nilai-Nilai Luhur Kearifan Budaya Daerah Asal Yang Relevan Menjadi Penguatan Karakter Peserta Didik Sebagai Individu Sekaligus Sebagai Anggota Masyarakat Pada Konteks Lokal Sosial Budaya Di Daerah Anda? /

INFOTEMANGGUNG.COM - Menurut Anda, bagaimana pemikiran KHD dapat dikontekstualkan sesuaikan dengan nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi penguatan karakter peserta didik sebagai individu sekaligus sebagai anggota masyarakat pada konteks lokal sosial budaya di daerah anda?

Pendidikan yang menganut prinsip kontekstual kiranya dapat disesuaikan dengan keberadaan nilai-nilai luhur yang mengandung kearifan budaya lokal yang relevan bagi peserta didik.

Artikel ini akan menjelaskan tentang profil singkat Ki Hadjar Dewantara dan bagaimana pemikiran KHD dapat dikontekstualkan sesuaikan dengan nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi penguatan karakter peserta didik sebagai individu sekaligus sebagai anggota masyarakat pada konteks lokal sosial budaya di daerah anda.

 

Baca Juga: Mengapa Pendidikan Yang Berpihak Dan Memerdekakan Peserta Didik Perlu Dimaknai Dalam Pendidikan Indonesia?

Tentang Ki Hadjar Dewantara

Ki Hajar Dewantara adalah seorang tokoh pendidikan Indonesia yang lahir pada tanggal 25 Mei 1889 di Yogyakarta.

Beliau merupakan pendiri Taman Siswa, yaitu sebuah lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi anak-anak miskin untuk belajar.

Ki Hajar Dewantara juga merupakan salah satu pendiri Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan merupakan perintis dari gerakan pendidikan nasional di Indonesia.

Halaman:

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: kemdikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah