Ketiga, pendidik mengases hasil kegiatan belajar peserta didik, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan peserta didik secara individual dan klasikal.
Keempat, pendidik merencanakan dan menyampaikan pelajaran berikutnya berdasarkan capaian keberhasilan pembelajaran sebelumnya.
Dengan demikian, asesmen yang dilakukan di atas akan berjalan efektif, bila dilakukan secara berlanjut melalui day-to-day dan periodic assessment.
Sistem day-to-day bisa dengan melakukan observasi, diskusi, tanya jawab dan menganalisis pekerjaan peserta didik.
Sementara untuk periodic assessment dilakukan dua atau tiga kali dalam setahun.***