INFOTEMANGGUNG.COM - Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku. Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama.
Pertanyaan tersebut dibuat berdasarkan pertanyaan soal Post Test Pelatihan Mandiri Topik Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan & Karakteristik Murid SMP-SMA Modul Modul 3.
Baca Juga: Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 2: Pemilihan Dimensi untuk Masing-Masing Tema Bersifat Mutlak.
Guru selain mendidik dalam materi juga bisa mendampingi dalam klub maupun ekstrakulikuler yang ada. Tentunya guru yang mendampingi klub maupun ekstra harus memiliki pemahaman di bidang tersebut.
Di samping pertanyaan Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku.
Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama di dalam Post Test Pelatihan Mandiri Topik Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan & Karakteristik Murid SMP-SMA Modul Modul 3.
Namun ternyata pertanyaan Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku.
Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama membuat para guru bingung menjawabnya.
Baca Juga: Jawaban Soal Contoh Alat Musik Yang Menggunakan Tangga Nada Pentatonik Adalah
Seharusnya jika guru memperhatikan video Post Test Pelatihan Mandiri Topik Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan & Karakteristik Murid SMP-SMA Modul Modul 3 maka akan memahami jawaban dari pertanyaan salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku. Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama.
Untuk menjawab pertanyaan Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku.
Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama ada pada materi yang tercantum dalam buku Post Test Pelatihan Mandiri Topik Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan & Karakteristik Murid SMP-SMA Modul Modul 3.
Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku. Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama:
Soal Cerita Reflektif
Salah satu contoh program ramah literasi yang dapat diterapkan di lingkup SMP dan SMA adalah mengadakan klub buku. Klub buku dapat berfungsi sebagai wadah untuk mendiskusikan buku bersama-sama.
Bagaimana peran guru dalam kegiatan klub buku ini?
A. Guru memilihkan buku yang akan didiskusikan dalam klub buku.
B. Guru mengajukan pertanyaan pemantik yang sesuai saat diskusi buku.
C. Guru memastikan setiap murid sudah selesai membaca buku yang akan didiskusikan.
D. Guru menyiapkan perangkat asesmen untuk untuk mengukur kemampuan literasi murid selama diskusi.
Jawab: B. Guru mengajukan pertanyaan pemantik yang sesuai saat diskusi buku
Penjelasan:
Jawaban A, Guru memilihkan buku yang akan didiskusikan dalam klub buku. Ini benar hanya kurang tepat karena jika guru terus memilihkan buku maka pengetahuan siswa tidak berkembang.
Jawaban B, Guru mengajukan pertanyaan pemantik yang sesuai saat diskusi buku. Ini tepat karena guru dapat mengajak diskusi siswa dengan mengajukan pertanyaan sehingga siswa akan memiliki rasa ingin tahu dan terus membaca.
Jawaban C, Guru memastikan setiap murid sudah selesai membaca buku yang akan didiskusikan. Ini kurang tepat karena siswa tidak harus selesai membaca buku yang didiskusikan. Mengingat saat diskusi berlangsung secara tidak langsung siswa akan mencari tahu jawabannya sendiri dan ini lebih efektif.
Baca Juga: Jawaban Soal Faktor Yang Tidak Mempengaruhi Pengeluaran Keringat Adalah
Jawaban D, Guru menyiapkan perangkat asesmen untuk untuk mengukur kemampuan literasi murid selama diskusi. Memang fasilitas perlu disediakan tapi ini belum termasuk peran guru dalam kegiatan klub buku.***
Disclaimer
Jawaban dan pembahasan dalam artikel ini sifatnya tidak mutlak, sehingga masih bisa dikembangkan atau diperbaiki lagi.
Dilarang copy paste artikel tanpa se-izin redaksi.