Pembahasan Soal Penafsiran Suatu Peristiwa Atau Memberikan Pandangan Teoritis Terhadap Suatu Peristiwa Sejarah

INFOTEMANGGUNG.COM – Pertanyaan seperti penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa sejarah disebut dibuat dari bahasan yang baru tuntas diajarkan dalam kelas. Nantinya akan menjadi bagian dari ujian sekolah saat tengah dan akhir semester.

Seluruh materi dalam pelajaran adalah bagian dari pengetahuan umum yang sumbernya bisa diperoleh dari luar buku pelajaran. Seringkali informasi tambahan ini malah menjadi pelengkap yang lebih mudah dimengerti oleh para peserta didik.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Bukti dan Fakta Sejarah yang Berasal dari Sumber Primer Adalah Berita yang Datang Dari

Tujuan artikel ini memberikan jawaban serta penjabaran untuk soal penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa sejarah disebut ini adalah untuk mendukung pemahaman para peserta didik atas bahasan yang bersangkutan dengan soal tadi.

Dengan demikian akan membantu para peserta didik lebih mengerti materi yang diajarkan serta bisa mendapatkan nilai yang lebih tinggi kala diadakan uji kompetensi. Berikut adalah jawaban serta penjelasan lengkapnya.

Pertanyaan:

Penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa sejarah disebut...

a. heuristik

b. verifikasi

c. interpretasi

d. penulisan sejarah

e. kritik internal

Jawaban:

 c. interpretasi

Penjelasan:

Interpretasi adalah menafsirkan fakta sejarah dan merangkai fakta tersebut menjadi satu kesatuan yang harmonis dan masuk akal.

Interpretasi dalam sejarah dapat juga diartikan sebagai penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa.

Interpretasi yang dimaksud dalam sejarah adalah penafsiran terhadap suatu peristiwa, fakta sejarah, dan merangkai suatu fakta dalam kesatuan yang masuk akal.

Penafsiran fakta harus bersifat logis terhadap keseluruhan konteks peristiwa sehingga berbagai fakta yang lepas satu sama lainnya dapat disusun dan dihubungkan menjadi satu kesatuan yang masuk akal.

Bagi kalangan akademis, agar dapat menginterpretasi fakta dengan kejelasan yang objektif, harus dihindari penafsiran yang semena-mena karena biasanya cenderung bersifat subjektif.

Selain itu, interpretasi harus bersifat deskriptif sehingga para akademisi juga dituntut untuk mencari landasan interpretasi yang mereka gunakan.

Proses interpretasi juga harus bersifat selektif sebab tidak mungkin semua fakta dimasukkan ke dalam cerita sejarah, sehingga harus dipilih yang relevan dengan topik yang ada dan mendukung kebenaran sejarah.

Baca Juga: Pemaparan Soal Dalam Penggunaannya yang Luas Pengertian Sejarah yang Tepat Adalah

Sebagai informasi pelengkap, jawaban dan penjabaran untuk pertanyaan penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa sejarah disebut tadi dapat dimanfaatkan oleh para siswa. Karena mempunyai dasar yang sama dengan penjabaran yang ada dalam buku pelajaran.

Walaupun berasal dari sumber yang tidak sama dari buku pelajaran, isinya tetap sesuai dengan acuan yang digariskan dalam kurikulum. Karena itu dapat bermanfaat untuk membantu belajar dengan meluaskan wawasan para peserta didik.

Penjelasan pelengkap tersebut juga dapat digunakan sebagai sarana berlatih guna mempersiapkan para peserta didik saat menjalani ujian sekolah nanti. Dengan terbiasa berlatih menjawab soal, para peserta didik diharapkan dapat lebih percaya diri.

Semoga penjelasan tambahan yang diberikan dalam artikel ini dapat sepenuhnya dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta didik. Sehingga mampu memperoleh nilai yang lebih bagus saat uji kompetensi mendatang.***