Mengapa Suhu Tubuh Selalu Konstan? Ini Jawabannya, Materi Fisika

30 Oktober 2023, 18:25 WIB
Suhu tubuh /pixabay.com/steinchen/

INFOTEMANGGUNG.COM – Manusia termasuk ke dalam mahluk homeothermic atau berdarah panas. Sehingga selalu memiliki suhu tubuh konstan, karena memiliki cadangan energi panas dan bisa menghasilkan energi panas.

 Baca Juga: Efisiensi Energi Tubuh Manusia dan Anaerob Aerob, Materi Fisika

Pelepasan Energi Panas

Semua aktifitas metabolisme tidak akan berhenti, kecuali saat kematian. Setelah manusia mati, cadangan energi panas akan terlepas pada tingkatan yang bisa ditentukan sampai suhu tubuh setara dengan suhu lingkungan.

Maka dari itu tingkat suhu tubuh manusia bisa digunakan untuk memperkirakan berapa lama orang itu meninggal.

Suhu tubuh normal manusia yaitu antara 37° C atau 98,6° F. Tapi hanya beberapa orang yang bisa mencapai suhu tersebut. Itu juga dalam kondisi tubuh sehat.

Saat menghitung temperatur tubuh orang sehat, pasti akan menemukan selisih sebesar 0,5° C atau – 1° F.

Nilai suhu manusia yang sangat sulit untuk mecapai suhu normal disebabkan oleh jenis aktivitas yang dilakukan serta ada berapa jenis aktivitas fisik yang terakhir dilakukan.

Jumlah lapisan pakain juga bisa mempengaruhi suhu tubuh serta kondisi kesehatan individu itu sendiri.

Mengapa Suhu Tubuh Selalu Konstan?

Pada umumnya suhu rektal setelah melakukan aktivitas berat bisa meningkat hingga 40° C atau 104° F. Setelah beberapa lama atau waktu istirahat setelah aktivitas berat, suhu bisa turun. Itu artinya energi panas bisa digenerasikan.

Energi panas bisa digenerasikan ke dalam organ dan selaput tubuh. Tapi sebagian besar energi panas kan dipindahkan melalui beberapa proses yang terjadi pada permukaan kulit. Sehingga energi panas akan keluar.

Dalam paru-paru ada sebuah pending tubuh. Letaknya di tempat keluar masuknya udara yang dipanaskan dan uap yang ditambah dengan keluarnya udara.

Selama hidup, tubuh akan selalu mempertahankan suhu dalam kondisi normal. Makan makanan panas memang bisa membuat suhu memanaskan tubuh.

Sebaliknya makan makanan dingin juga bisa membuat tubuh menjadi sejuk. Tapi itu tidak berlangsung lama.

Dalam tubuh ada sebuah pengukur suhu rumah yang bisa mempertahankan suhu tubuh mendekati normal . Itu adalah selaput otak.

Ketika subuh tubuh naik, maka selaput otak akan memberikan sebuah vasolidasi.

Pembuluh darah yang dekat dengan permukaan akan melebar, lalu membawa darah dalam volume besar. Sehingga suhu kulit akan meningkat dan keluarlah keringat.

Bila suhu tubuh turun, sebuah penerima suhu pada kulit akan memberi sebuah sinyal ke selaput otak.

Lalu akan memberikan tanda seperti gerakan dan bisa mengakibatkan suhu pusat naik. Karena itulah ketika kedinginan, tubuh akan gemetar.

 Baca Juga: Standar Nilai Kalori Paling Minimal dalam BMR, Materi Fisika

Sekian penjelasan tentang pelepasan energi panas dan jawaban dari mengapa suhu tubuh selalu konstan?. ***

<p><em>Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami.&nbsp;Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:</em></p>

<p><a href="https://t.me/+-dPk-OQ9C485Mzhl" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><button style="border: none; background-color: yellow; color: black; height: 35px; padding: 5px 25px; border-radius: 20px;"> <strong>Gabung Grup Telegram</strong> </button></a></p>

<p><em>Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.</em></p>

 

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin

Tags

Terkini

Terpopuler