Alur Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, Pendidikan Agama Kristen

29 Oktober 2023, 17:33 WIB
Alur alkitab /pixabay.com/skitterphoto/

INFOTEMANGGUNG.COM – Dalam Alkitab memiliki alur perjanjian lama menantikan perjanjian baru. Perjanjian baru menoleh ke masa lalu yang terjadi saat perjanjian lama.

Kemudian dalam perjanjian baru menantikan kedatangan Tuhan Yesus untuk kedua kalinya di bumi.

 Baca Juga: Gambaran Umum Tentang Eskatologi Apocalypse dalam Perjanjian Lama, Pendidikan Agama Kristen

Hubungan Antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru

Penulisan perjanjian baru dimulai dari kelahiran Tuhan Yesus sebagai Mesias, anak manusia yang dinantikan kedatangannya.

Dia memberitakan bahwa hari Tuhan telah menyingsing dunia dan semua umat Allah akan diperbaruhi.

Pengutipan perjanjian lama oleh Yesus mempunyai dua ciri utama. Ciri pertama adalah tipe.

Segala bentuk kepribadian dan pranata hingga semua pengalaman Israel yang ada di perjanjian lama yang dilihat oleh Yesus merupakan tipe pribadi dan hasil karya-Nya sendiri.

Tipe itu menunjukan kesinambungan karya Allah pada masa lalu dan masa kini.

Di dalam perjanjian lama ada berbagai nats tentang Mesias. Begitu pula dengan harapan Eskatologi secara yang ada di dalam nats dan semua karya Allah.

Yesus telah menemukan banyak ramalan yang telah Dia genapi dalam kehidupa-Nya di bumi dan kemuliaan-Nya pada masa yang akan datang.

Akan tetapi, semua perhatian Yesus tentang perjanjian lama sama sekali tidak terbatas pada semua ayat yang langsung Dia genapi atau dihubungkan dengan semua pekerjaan-Nya.

Sehingga dalam perjanjian lama sangat melekat dengan kata “Yesus hidup dalam perjanjian lama”.

Dari perjanjian lama, Dia belajar tentang Allah dan manusia serta ibadat dan etika. Dia juga sering kali memanfaatkan semua bahasa di dalam perjanjian lama ke dalam rumusan pengajaran-Nya.

Terkadang Yesus juga mengikuti semua metode tafsir yang biasa terjadi pada masa perjanjian lama.

Yesus juga menafsirkan perjanjian lama secara revolusioner. Dalam satu konteks, Dia menegaskan bahwa semua otoritas dalam perjanjian lama itu bersifat mutlak. Tertulis pada Matius pasal 5 ayat 17 – 20 dan pasal 22 ayat 34 – 40.

Matius pasal 5

17 Yesus dan Hukum Taurat. “Janganlah kamu menyangka bahwa Aku datang menghilangkan hukum Taurat atau ajaran-ajaran nabi. Aku datang bukan merusakkan ajaran-ajaran itu, tetapi menunjukan arti yang sesungguhnya.

18 Yakinlah, ajaran atau hukum-hukum itu tidak akan lenyap sampai langit dan bumi tidak ada lagi. Bahkan satu huruf atau satu titik pun dari ajaran itu tidak akan hilang, sampai semua yang telah dijanjikan benar-benar terjadi.

Ada pula beberapa konteks yang Dia berani mempertajam atau membatalkan beberapa ketentuannya. Tertulis dalam Matius pasal 5 ayat 21 – 48 dan Markus pasal 7 ayat 14 – 23.

Karena itu dalam alkitab perjanjian lama yang berisi tentang semua ajaran sebelum perjanjian baru tidak dihilangkan. Walau itu bukan ajaran dari Tuhan Yesus.

 Baca Juga: 4 Ciri Pengharapan Para Nabi Untuk Masa Depan, Pendidikan Agama Kristen

Itulah penjelasan antara Tuhan Yesus dan Perjanjian lama. ***

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin

Tags

Terkini

Terpopuler