Penjelasan Tentang Urutan Pengembangan Kurikulum yang Benar Menurut Model Rasional Tyler yang Perlu Diketahui

28 Desember 2022, 13:25 WIB
Urutan Pengembangan Kurikulum yang Benar Menurut Model Rasional Tyler /Pexels.com / Antoni Shkraba/

INFOTEMANGGUNG.COM – Beberapa tokoh menyampaikan gagasannya tentang urutan pengembangan kurikulum. Artikel ini akan mengulas urutan pengembangan kurikulum yang benar menurut model rasional Tyler.

Model Tyler merupakan model pengembangan kurikulum yang paling dikenal dalam pembelajaran.

Model Rasional Tayler mendefinisikan pengembangan kurikulum sebagai suatu proses tentang pemilihan tujuan pendidikan, kemudian dipraktikkan dalam lingkungan kurikulum.

Tyler juga mengajukan model yang komprehensif atau menyeluruh terkait pengembangan kurikulum yang tepat bagi pendidikan.

Baca Juga: Penjelasan Tentang yang Dimaksud Prinsip Perbedaan Individual dalam Pembelajaran adalah? Simak Pembahasannya

Untuk memahaminya lebih dalam, simaklah penjelasan mengenai urutan Model Rasional Tyler berikut.

Soal

Urutan pengembangan kurikulum yang benar menurut Model Rasional Tyler yaitu?

Jawaban

Secara umum, Model Rasional Tyler terdiri atas 4 urutan dalam pengembangan kurikulum. Urutannya yaitu seperti ini:

1. Menentukan Tujuan

Perencana kurikulum harus mengidentifikasi tujuan kurikulum terlebih dahulu. Tujuan ini bisa ditentukan dengan mengumpulkan data-data dari tiga sumber.

Sumber tersebut di antaranya kebutuhan dan minat murid, kehidupan di luar sekolah, serta mata pelajaran. Melalui ketiga data tersebut, tujuan kurikulum bisa lebih sesuai dengan kebutuhan para pelajar.

Di tahap selanjutnya, akan ada saringan-saringan tujuan yang berfungsi mengukur apakah tujuan yang disusun sudah tepat atau belum.

Baca Juga: Laporan Praktik Pembelajaran dan Asesmen yang Efektif yang Dilakukan oleh Para Guru! Simak Pertanyaan Jawaban

2. Menentukan Pengalaman Belajar

Apabila tujuan kurikulum sudah disusun, selanjutnya perlu menyusun perihal pengalaman belajar yang akan dirasakan oleh para murid.

Pengalaman belajar ini harus mampu mengantarkan murid untuk bisa memperoleh pengetahuan dan menguasai kemampuan sesuai fase mereka.

Selain itu, pengalaman belajar ini juga sebaiknya mempertimbangkan terkait karakteristik murid.

3. Mengelola atau Mengorganisasikan Pengalaman Belajar

Setelah penentuan pengalaman belajar, berikutnya perencana kurikulum juga perlu untuk mengelola pengalaman belajar murid.

Pengelolaan yang dimaksud yaitu mengupayakan supaya pengalaman belajar ini bisa secara efektif membuat murid memahami materi.

4. Evaluasi Pembelajaran

Urutan terakhir di dalam pengembangan kurikulum mengunakan Model Rasional Tyler yaitu evaluasi pembelajaran. Pada bagian ini, dilakukan penilaian atau evaluasi tentang seberapa baik kurikulum diberlakukan.

Akan dilihat pula, apakah tujuan dan pengalaman belajar sudah sesuai dengan apa yang murid perlukan atau belum. Tidak menutup kemungkinan, di kemudian hari tujuan pembelajaran di dalam kurikulum akan diubah.

Maka, dilakukan proses penyaringan guna menghilangkan tujuan yang tidak penting atau bahkan bertentangan.

Baca Juga: Apakah Ada Langkah yang Akan Diperbaiki dari Proses Pembelajaran apabila Anda Akan Melaksanakan Pembelajaran

Oleh karena itu, Tyler menyarankan guru untuk membuat garis besar nilai yang mampu mewakili komitmen sekolah. Ini disebut sebagai saringan filsafat.

Kemudian, Tyler juga menyarankan dibutanya saringan psikologis. Caranya, guru harus mengklarifikasi prinsip-prinsip pembelajaran yang tepat.

Demikian ulasan tentang urutan pengembangan kurikulum yang benar menurut Model Rasional Tyler yang perlu diketahui dan dipahami oleh bapak/ibu guru.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: educhannel.id

Tags

Terkini

Terpopuler