Nilai Pengetahuan di Raport Diambil dari Mana?

24 Desember 2022, 21:00 WIB
Nilai Pengetahuan di Raport Diambil dari Mana /pexels.com/Pavel Danilyuk/

INFOTEMANGGUNG.COM – Nilai pengetahuan di raport diambil dari mana? Akan dibahas dalam artikel ini, silahkan disimak.

Penilaian setiap mata pelajaran meliputi kemampuan pengetahuan (kompetensi kognitif), kemampuan keterampilan (kompetensi psikomotorik), dan kemampuan sikap (kompetensi afektif).

Nilai pengetahuan di raport diambil dari mana? Yaitu diambil dengan cara mengukur sejauh mana siswa telah menguasai berbagai tingkatan proses mental, termasuk pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural.

Baca Juga: Memahami Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka, yaitu Pendidikan Berpusat pada Murid

Penilaian dalam proses pembelajaran berfungsi:

  • Sebagai alat untuk mengidentifikasi ketidakmampuan belajar (assessment as learning);
  • Sebagai alat proses pembelajaran (assessment for learning);
  • Sebagai alat untuk mengukur keberhasilan belajar (assessment of learning).

Siswa harus mampu menguasai kompetensi yang diharapkan agar lulus penilaian. Berbagai metode tes, seperti tes tertulis, lisan, maupun penugasan, digunakan sebagai instrumen untuk penilaian.

Prosedur penilaian pengetahuan dimulai dari penyusunan perencanaan, pengembangan instrumen penilaian, pelaksanaan penilaian, pengolahan, dan pelaporan, serta pemanfaatan hasil penilaian.

Nilai pengetahuan di raport diambil dari mana? Yaitu diambil dari hasil penilaian harian selama satu semester untuk mengetahui pencapaian kompetensi pada setiap Kompetensi Dasar (KD).

Setelah menguasai satu atau lebih KD, pelaksanaan penilaian harian dapat dilakukan. Tergantung dari kekhasan masing-masing KD, penilaian harian dapat dilakukan secara tertulis, lisan, dan/atau penugasan, atau dengan cara lain.

Untuk KD yang cakupan materinya luas dan rumit, penilaian harian dapat dilakukan lebih dari satu kali sehingga tidak perlu menunggu pembelajaran KD selesai.

Baca Juga: Dalam Menilai Pemahaman Murid, Pendidik Sebaiknya Melibatkan Murid untuk Merefleksi Pemahaman Mereka

Guru seharusnya membuat tabel pengolahan nilai yang merangkum dan mendokumentasikan temuan penilaian pengetahuan yang dilakukan oleh murid dengan menggunakan berbagai pendekatan penilaian selama satu semester.

Jika dalam satu KD dilakukan penilaian lebih dari satu kali maka nilai akhir KD tersebut merupakan nilai rerata. Nilai akhir pencapaian pengetahuan mata pelajaran tersebut diperoleh dengan cara merata-ratakan hasil pencapaian kompetensi setiap KD selama satu semester.

Nilai pengetahuan di raport diambil dari mana? Selain diambil dari penilaian harian selama satu semester. Nilai pengetahuan di raport juga diambil dari penilaian ujian akhir semester.

Penilaian harian dilakukan oleh guru yaitu mencakup seluruh indikator dari satu kompetensi dasar. Sedangkan, penilaian akhir semester merupakan ujian yang dilakukan oleh sekolah untuk mengukur pencapaian kompetensi murid pada akhir semester.

Berikut contoh pengolahan nilai KD:

Tabel contoh pengolahan nilai KD

Baca Juga: Memahami Merdeka Belajar, Sebagai Pendorong Guru Mendampingi Murid Secara Utuh

Demikianlah pembahasan mengenai nilai pengetahuan di raport diambil dari mana? Yaitu diambil dari penilaian harian selama satu semester dan penilaian ujian di akhir semester. Semoga bermanfaat.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler