3. Cibeureum
Kawasan yang khas dengan air terjunnya yang bernama Curug Cibeureum ini hanya memiliki 22,758 orang pria dan 22.203 wanita saja pada tahun 2020. Totalnya hanya 44.961 orang. Namun terakhir pada tahun 2022 sudah menjadi total 47.247 orang.
4. Gunung Puyuh
Jumlah warga pria di kecamatan ini adalah 24.502 orang dan warga wanita berjumlah 23.790 orang sehingga menjadi total 48.292 orang pada tahun 2020. Kemudian berkembang menjadi 49.230 orang pada tahun 2022. Tempat wisata air yang diandalkan adalah Waduk Irigasi Sungapan Cipelang Gede yang kerap dijadikan tempat berenang warga.
Selain sektor pariwisata alam, Sukabumi juga memiliki industri kecil dan menengah yang berkembang. Industri pengolahan makanan, kerajinan tangan, dan industri kreatif menjadi bagian dari perekonomian lokal. Beberapa industri lainnya seperti tekstil, garmen, dan konstruksi juga berkontribusi terhadap mata pencaharian di kota ini.
Baca Juga: Liburan ke Puncak Robin, Tempat Wisata Asik di Sukabumi
Kota Sukabumi juga menjadi pusat layanan dan perdagangan bagi daerah sekitarnya. Terdapat pasar tradisional dan pusat perbelanjaan modern yang menjadi pusat kegiatan ekonomi dan perdagangan.
Empat kecamatan di Sukabumi yang paling sedikit warganya ini ternyata memiliki potensi alam yang luar biasa. Tidak heran jika para pecinta alam dan wisatawan lainnya senang berkunjung ke wilayah Kota Sukabumi. Karena wilayah ini memiliki bukit, gunung, air terjun, bahkan juga pantai. Cocok untuk refreshing sambil menikmati keindahan alamnya.***
Disclaimer:
INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.