“Orang yang punya otak punya etika tidak mungkin bertahan di partai yang dikarbit dan partai yang disengaja untuk sekedar dipakai sebagai alat untuk menguji daya tahan nalar orang bodoh,” ujarnya.
Selain Michael Sianipar, PSI juga telah ditinggalkan oleh beberapa pentolannya diantaranya adalah Sunny Tanuwidjaja, Tsamara Amany, dan Surya Tjandra.***