Festival Berdendang Bergoyang Dihentikan, The Panturas: Kami Ikhlas Banget Berdendang Bergoyang Dibatalkan

- 31 Oktober 2022, 14:57 WIB
Festival Berdendang Bergoyang Dihentikan, The Panturas: Kami Ikhlas Banget Berdendang Bergoyang Dibatalkan
Festival Berdendang Bergoyang Dihentikan, The Panturas: Kami Ikhlas Banget Berdendang Bergoyang Dibatalkan /tangkap layar twitter/@thepanturas

INFOTEMANGGUNG.COM – Seiring mulai normalnya aktivitas usai pandemi Covid-19, festival musik pun banyak diselenggarakan dan menggeliat kembali. Seperti halnya festival musik lokal yang bertajuk Berdendang Bergoyang.

Festival itu rencananya diselenggarakan selama tiga hari, yakni tanggal 28-30 Oktober 2022 di Istora Senayan dan Parkir Selatan GBK. Namun, pada hari ketiga penyelenggaraannya, festival tersebut dihentikan.

Penghentian dilakukan akibat adanya over capacity penonton yang mengakibatkan keadaan menjadi kacau dan banyak penonton yang pingsan di tengah acara.

Baca Juga: Cadas Pangeran Sumedang Rawan Longsor, Polres Sumedang Sebut Kementerian PU Rencanakan Pembukaan Tol Cisumdawu

Penanggung jawab acara pun diperiksa oleh kepolisian atas kekacauan festival. Pemeriksaan ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komarudin pada hari Minggu, 30 Oktober 2022.

“Dua orang penanggung jawab sedang kami mintai keterangan di polres,” ucap Komarudin.

“Kami menilai bahwa kondisinya sangat tidak memungkinkan, overload atau over kapasitas, saat ini cukup membahayakan,” tambahnya.

Komarudin menuturkan bahwa pengunjung Festival Berdendang Bergoyang diperkirakan mencapai angka 21.000 orang. Padahal, area Istora Senayan hanya dapat menampung sekira 10.000 orang.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Upload Foto Prewedding dengan Erina, Begini Tanggapan Kocak Gibran!

Sementara itu, Event Organizer (EO) mengonfirmasi adanya penghentian kegiatan oleh pihak kepolisian melalui akun Instagram-nya, @berdendangbergoyang pada 30 Oktober 2022.

“Dengan berat hari mengonfirmasikan bahwa event festival di hari ke-3 tanggal 30 Oktober 2022 yang diselenggarakan di Istora Senayan dan Parkir Selatan GBK, harus dibatalkan atas dasar alasan keselamatan dan keamanan,” tulis pihak penyelenggara atau EO.

“Adapun pernyataan pembatalan ini telah kami terima secara langsung dari pihak yang berwajib,” tambahnya.

Di akhir unggahan itu, pihak EO mengucapkan permohonan maaf.

Baca Juga: 8 Nama Tokoh Sumpah Pemuda dan Sejarah Singkatnya, Ngaku Pemuda Wajib Tahu

“Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian ini, ke depannya kami akan terus melakukan evaluasi dan persiapan yang matang dengan tetap mengikuti prosedur dan mengutamakan keselamatan dan keamanan penonton,” tulis @berdendangbergoyang.

Menanggapi penghentian festival ini, The Panturas, salah satu pengisi acara di hari ketiga mengucapkan bahwa pihaknya tidak keberatan atas keputusan tersebut.

Pernyataan itu disampaikan lewat akun Twitter resminya @thepanturas pada 30 Oktober 2022.

“Melihat kapasitas yang berlebih, banyak penonton yang pingsan, kami ikhlas banget Berdendang Bergoyang dibatalkan,” tulis The Panturas di dalam tweet itu.

Baca Juga: Para Mantan Kapolri Temui Listyo Sigit, Beri Dukungan dan Masukan untuk Perbaikan Institusi

“Kalian berhak kecewa dan marah, tapi itu mungkin malah berkah kita masih diberi selamat. Bulan lalu kita baru saja kehilangan banyak nyawa, ngga boleh terulang,” pungkasnya.

Penonton yang sudah membeli tiket untuk festival hari ketiga dapat mengajukan pengembalian uang tiket atau refund.

Mekanisme pengembalian uang tiket diumumkan lebih lanjut dan lengkap melalui media sosial EO terkait. Oleh karena itu, bagi para penonton yang dimaksud bisa membuka dan memantau laman Instagram milik pihak Event Organizer. ***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Instagram @berdendangbergoyang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah