Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo mendapat nilai elektabilitas lebih rendah dibandingkan Prabowo Subianto untuk maju dalam pemilihan presiden 2024.
Hal tersebut berdasarkan hasil survei simulasi pemilihan presiden 2024 terbaru yang dikeluarkan oleh Center for Political Communication Studies (CPCS).
Dinukil dari Antaranews.com, Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta menyebut bahwa Anies dan Ganjar perlu untuk menaikan posisi tawarnya, supaya partai-partai berminat untuk melakukan pengusungan.
Baca Juga: Puan Maharani Punya Kunci Tentukan Arah Koalisi Pilpres 2024, Begini Kata Pengamat
“Di antara tokoh tiga besar partai, hanya Prabowo dan Puan yang memiliki peluang kuat untuk maju, sementara itu Anies dan Ganjar masih harus menaikkan posisi tawar jika ingin diusung oleh partai-partai,” jelas Tri Okta.
Pendapat tersebut tampak merujuk pada data hasil survei dari pelbagai simulasi pasangan yang dilakukan.
Sebut saja ketika Anies Baswedan yang saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dipasangkan dengan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, maka hanya memperoleh hasil 22,5 persen saja.
Baca Juga: PAN, PPP, dan Golkar Semakin Mantab dengan Koalisi Indonesia Bersatu Jelang Pemilu 2024
Ini tidak beda jauh dengan sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang digandengkan dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang mendapat 20,8 persen.
