Network
Pada 2009-2014 dia pun masuk ke dalam jajaran parlemen DPR RI. Karirnya terus merangkak hingga pada tahun 2017 dia terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Kemudian dia terpilih kembali ada tahun 2019 puntuk menjabat sebagai Ketua Umum di partai beringin tersebut.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Stiker untuk Jualan, Mudah, Cepat, dan Hasilnya Bagus
3. Masa Kecil yang Menjadikannya Berhubungan Erat dengan Dunia Politik
Lahir dalam keluarga yang melekat pada Order Baru menjadikannya tumbuh dalam lingkungan politik. Bahkan di masa lalu, ayahnya adalah sosok kepercayaan Presiden Soeharto.
Terinspirasi dari sosok sang ayah membuatnya berhasil mengikuti jejak sang ayah. Airlangga Hartarto mengawali karir politik sebagai Menteri Perindustrian Indonesia Kabinet Kerja pada 2016-2019.
4. Sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
Airlangga Hartarto terbentuk dari nilai luhur Mahatma Gandhi serta Kungfu yang sangat dikaguminya. Perjuangan Mahatma Gandhi dalam merebut kemerdekaan tanpa kekerasan menjadi inspirasi tersendiri bagi Airlangga.
Baca Juga: Atasi Epilepsi hingga Nyeri Sendi, Ini Manfaat Tumbuhan Ciplukan untuk Kesehatan
Hingga akhirnya kini dia berhasil menjabat posisi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Per tahun 2020, dia memprioritaskan Program Pemulihan Ekonomi Nasional 2022.
Ada tiga langkah konkret yang telah dilakukannya sebagai dampak pandemi COVID-19. Yakni memeratakan ekonomi dan mengurangi kesenjangan, meningkatkan daya saing ekonomi di masyarakat serta meningkatkan kualitas pertumbuhan ekonomi.
5. Pernah Memperoleh Penghargaan dari Kemenpora
Pada tanggal 9 September 2020, Airlangga meraih penghargaan dari Kemenpora sebagai Pembina Olahraga Berprestasi. Perolehan tersebut diraihnya atas prestasinya menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia.
Baca Juga: Beberapa Ide Bisnis Sampingan Karyawan, Bisa Dapat Cuan Lebih Banyak!
Bukan hanya wushu, dia pun menjadi Pembina Pengurus Pusat Kick Boxing Indonesia (PP KBI). Di bawah bimbingannya, pada SEA Games Xxxi Vietnam 2021, Indonesia meraih dua medali emas dan enam perunggu.
