Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Tanggal 28 Mei diperingati sebagai hari Burger sedunia sejak 2008, yang dicanangkan oleh Burger King. Tujuannya adalah untuk menghormati burger sebagai hidangan yang disukai oleh seluruh masyarakat di dunia.
Bukti bahwa burger adalah hidangan yang disukai oleh seluruh masyarakat di dunia adalah banyaknya gerai cepat saji di seluruh dunia menghadirkan burger sebagai menu tambahan.
Burger sendiri pertama kali dijual pada tahun 1895 oleh Louis Lassen di rumah makannya, Louise’s Lunch di New Heaven, Connecticut.
Baca Juga: Pecinta Makanan Jepang Wajib Coba! Sushi Rp10.000 an, Hanya Ada di Jogja
Namun burger memiliki sejarah panjang sebelum akhirnya menjadi hidangan cepat saji terpopuler sepanjang masa.
Berawal Dari Bangsa Tartar
Bangsa Tartar adalah bangsa nomaden yang kerap melakukan perjalanan jauh dengan menunggang kuda. Mereka sering membawa daging sebagai bekal makanan dalam perjalanan. Namun karena lamanya perjalanan, terkadang daging yang dibawa menjadi keras dan tidak layak untuk dimakan. Akhirnya mereka mengakalinya dengan meletakkan daging di bawah sadel kuda.
Daging yang disimpan di bawah sadel kuda tetap hangat walau dalam waktu panjang. Mereka menyantap daging tersebut tanpa dimasak, hanya diberi sedikit perasan jeruk nipis, lalu dimakan begitu saja.
Hidangan ini lalu menjadi terkenal di Asia Tengah karena kelezatannya.
Asal Mula Daging Ham
Hidangan yang terkenal lezat dari Asia Tengah ini kemudian dibawa oleh pelaut Eropa ke negaranya, khususnya ke kota Hamburg. Namun warga kota Hamburg menyantapnya dengan cara berbeda, mereka memakan atau menggoreng dagingnya terlebih dahulu.
Ternyata penganan ini langsung disukai banyak orang. Karena daging itu menjadi sangat populer di Hamburg, mereka menamainya daging ham.
Hamburg Steak
Para imigran asal Hamburg di Amerika memperkenalkan daging ham pada masyarakat Amerika. Di sana daging tersebut dinamakan hamburg steak, mereka menyantapnya seperti makan steak pada umumnya.
Hamburger Amerika
Oleh Louis Lassen, daging yang diberi nama steak hamburg itu disajikan dengan menyelipkannya di antara roti bulat yang dipotong menjadi dua bagian.
Namun cerita berbeda datang dari Komunitas Sejarah Seymour di Winconsin Amerika Serikat. Mereka menyebutkan bahwa penyajian steak hamburg yang diselipkan di antara potongan roti bulat itu pertama kali ditemukan oleh Charlie Nagreen tanpa sengaja.
Baca Juga: Digemari Semua Kalangan! Ini Berbagai Jenis Kopi yang Populer di Indonesia
Saat itu Charlie sedang berjualan sandwich yang berisi bakso di Seymour Fair pada tahun 1885. Karena makanan itu tidak laku, ia mengakalinya dengan memipihkan bakso tersebut dan menaruhnya diantara irisan roti. Hasil temuan Charlie tersebut langsung digemari banyak orang.
Sedangkan dalam catatan Perpustakaan Kongres Amerika Serikat dan Pemerintah Connecticut, hamburger pertama kali dijajakan oleh Louis Lassen pada 1895. Jajanan yang belum memiliki nama itu diberi nama “Hamburger” oleh pelaut-pelaut dari kota Hamburg, Jerman yang mampir ke restoran Louis Lassen saat itu.
Dalam perkembangannya, burger termasuk pesat dan selalu berinovasi hingga kini. Mulai dari bentuk dan warna roti, toping, bahkan isian dagingnyapun sudah sangat bervariasi, mulai dari daging sapi, ayam, ikan, bahkan udang.
Itulah sejarah panjang dari sebuah burger yang masih bisa kita nikmati hingga saat ini. Siapapun penemunya, mereka tetaplah manusia yang patut diapresiasi karena inovasinya.
Selamat Hari Burger Sedunia, semoga burger bisa selalu bertahan seiring perkembangan zaman yang selalu berubah.***
