Tak Main-main! Ini Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Buya Yahya: Jihad Tidak Bisa Mengalahkan

- 18 Juni 2022, 18:40 WIB
Buya yahya.
Buya yahya. /Tangkap layar youtube/Al Bahjah TV

InfoTemanggung.com- Tidak lama lagi umat Islam akan berjumpa dengan bulan Dzulhijjah. Salah satu ibadah yang paling dicintai Allah pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah adalah puasa Dzulhijjah.

Bahkan, Rasulullah telah menyebutkan keistimewaan ibadah tersebut dalam suatu Hadits. Sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, Nabi SAW bersabda:

مَا مِنْ اَيَّامٍ العَمَلً الصَّالِحُ فِيْهَا اَحَبُّ اِلَى الللَّهِ مِنْ هَذِهِ الاَيَّامِ

Artinya: “Tidak ada hari di mana suatu amal saleh lebih dicintai Allah melebihi amal saleh yang dilakukan di sepuluh hari ini (sepuluh hari pertama  Dzulhijjah),” (HR. Al Bukhari, Ahmad, Abu Daud, dan At Turmudzi).

Baca Juga: Minions The Rise of Gru: Perjuangan Gru Menjadi Penjahat Terbaik Sedari Kecil

Saking mulianya, Buya Yahya menyebutkan, tidak ada amalan yang bisa menandingi keutamaan puasa di awal bulan Dzulhijjah.

Dilansir InfoTemanggung.com dari kanal Youtube Al-Bahjah TV, 19 April 2019, Buya Yahya menyampaikan betapa besarnya kemuliaan puasa sepuluh hari di awal Dzulhijjah.

Saking mulianya, bahkan ia menyebutkan, amalan tersebut jauh lebih besar keutamaannya dibandingkan dengan jihad.

Dirinya juga menuturkan, keutamaan puasa Dzulhijjah sepadan dengan orang yang hartanya habis dan terbunuh di medan jihad.

Baca Juga: Salat Tidak Akan Diterima Jika Wudhunya Masih Begini, Ustaz Adi Hidayat: Tidak Sah dan Harus Diulang

“Jihad di jalan Allah tidak bisa mengalahkan pahala 10 awal Dzulhijjah, kecuali orang yang jihad dengan harta dan nyawanya sampai mati, baru sebanding dengan orang yang menghidupkan sepuluh awal Dzulhijjah, maka penting 10 awal Dzulhijjah adalah puasa,” ujar Buya Yahya.

Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, sebagai berikut:

يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ « وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ

Artinya: “Para sahabat bertanya: wahai Rasulullah, (apakah) termasuk lebih utama (puasa Dzulhijjah) dari jihad fii sabilillah? Nabi SAW bersabda: termasuk lebih utama dibanding jihad fii sabilillah. Kecuali orang yang keluar dengan jiwa dan hartanya (ke medan jihad), dan tidak ada satu pun yang kembali (harta habis dan terbunuh di medan jihad),” (HR Al Bukhari, Ahmad, Abu Daud, dan At Tirmidzi).

Baca Juga: Link Nonton Melur Untuk Firdaus Episode 21 Beserta Reviewnya

Ibadah yang terkesan sederhana ini ternyata memiliki segudang kemuliaan yang bahkan tidak bisa tertandingi oleh ibadah lainnya. Oleh karenanya, sangat rugi bagi umat Muslim yang tidak mengamalkan ibadah puasa Dzulhijjah.

Untuk itu, jangan sampai kita melewatkan bulan yang mulia dan penuh rahmat dari Allah SWT. Mari penuhi bulan mulia tersebut dengan ibadah-ibadah sunah, khususnya puasa Dzulhijjah di 10 hari pertama.***

 

Editor: Septyna Feby

Sumber: Youtube Al Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah