Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Ketika terjadi konstipasi pada anak yang ditandai dengan anak tidak BAB selama beberapa hari pasti membuat semua orang tua cemas.
Apalagi ditambah anak mulai rewel, menangis, dan sebagainya yang menjadikan orang tua semakin bingung. Pasalnya sembelit tentu akan membuat tidak nyaman pada anak.
Terjadinya konstipasi sebenarnya bukan tanpa sebab, tetapi tidak semua parent paham dengan hal itu. Karena sistem pencernaan anak berbeda dengan orang dewasa.
Lalu, bagaimana mengatasinya dan haruskah langsung dibawa ke dokter? Untuk lebih jelasnya, simak uraian berikut:
Penyebab Terjadi Konstipasi Pada Anak
Sebelum memutuskan membawa anak ke dokter saat mengalami konstipasi, orang tua perlu mengecek terlebih dulu. Caranya yaitu dengan mengenali penyebabnya kemudian mengobatinya secara alami.
Baca Juga: Sering Menjadi Pewangi Makanan, Daun ini Ternyata Bermanfaat bagi Ibu Hamil
Jika tak kunjung sembuh, maka baru dibawa periksa. Untuk itu, kenali penyebabnya seperti berikut:
1. Pola Makan Tidak Sehat
Ketika sudah mulai makan nasi kebanyakan anak sangat susah makan dan menjadi pemilih. Tak jarang pula orang tua membiarkannya daripada tidak makan apapun.
Padahal tindakan demikian justru menjadikan daya tahan anak menurun, sehingga terjadilah konstipasi pada anak.
Sebagai orang tua, bila anak susah makan sebaiknya mencari alternatif lain seperti berkreasi agar anak menyukainya. Ada banyak langkah yang bisa dilakukan.
