Cerita Rakyat Banten: Pande Gelang dan Putri Cadasari Membuktikan Kalau Jodoh Pasti Bertemu Kembali

- 30 Juni 2022, 14:33 WIB
cerita rakyat dari banten
cerita rakyat dari banten /Dongengceritarakyat/

“Tunanganku menghilang dan sekarang aku harus menikah dengan orang yang tidak ku suka,” jawab Putri Arum. Mendengar hal itu Ki Pande pun kesal dan mengutuk Pangeran Cunihin.

Ia pun mengajak Putri Arum ke rumahnya untuk membuat rencana agar Pangeran Cunihin tidak menikahinya. Namun, sang putri kelelahan dan pingsan tepat di depan batu cadas. Maka penduduk sana pun memanggilnya Putri Cadasari.

Baca Juga: Cerita Rakyat Irian Jaya: Nama Sungai Maruwai Ternyata Berasal dari Kecerobohan Seorang Pemuda

Saat sang putri sadar, Ki Pande langsung berpesan “Pada waktu lamaran nanti, berilah syarat bahwa Pangeran Cunihin harus membuat batu besar yang dibolongi dan bisa dilewati manusia dan letakkan di pinggir pantai.”
Putri Arum pun menurutinya dan memberikan syarat itu ke Pangeran Cunihin dan disanggupi. Tiga hari kemudian batu itu sudah jadi dan putri meminta Pangeran Cunihin untuk melewatinya.

Sebelumnya batu tersebut sudah dikalungi oleh gelang berukuran raksasa milik Ki Pande. Saat Pangeran Cunihin melewatinya, kutukan pada tubuh Ki Pande menghilang dan ia pun berubah menjadi Pangeran Sae Bagus Lana lagi.

Pada akhir cerita rakyat ini Putri Arum dan Pangeran Sae Bagus Lana pun menikah. Mereka hidup bahagia, sementara Pangeran Cunihin menerima karma dari kutukannya.***

Halaman:

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: uun-halimah.blogspot.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x