Cerita Fiksi: Si Jack dan Pohon Kacang Raksasa yang Sangat Penuh Teladan

- 9 Juni 2022, 15:46 WIB
cerita fiksi tentang jack dan sebuah pohon
cerita fiksi tentang jack dan sebuah pohon /eommina/

InfoTemanggung.com - Cerita fiksi anak-anak ini menceritakan tentang Jack dan pohon kacang raksasa. Pada zaman dahulu kala, hidup seorang anak laki-laki bersama ibunya.

Ayahnya sudah lama meninggal dunia dan hanya meninggalkan warisan seekor sapi kurus yang sudah hampir mengering. Suatu hari keputusan memutuskan untuk menjual sapi kurus itu saja.

Ibunya menyuruh Jack untuk menjualnya ke pasar. Dalam perjalanannya menuju pasar ia bertemu seorang kakek yang tua. Kakek itu menawarkan untuk menukar sapi yang Jack bawa dengan biji ajaib yang ia miliki.

Baca Juga: Cerita Fiksi: Jangan Mencontek Bila Tidak Ingin Menanggung Malu

“Hai, Jack apakah kamu menukarkan sapi mu dengan biji ajaib milikku ini?” kata si kakek.

Jack yang mendengar tawaran itu pun mengatakan “Hah? menukar sapi dengan sebutir biji kacang? Kakek sedang bercanda ya! ini kan bukan cerita fiksi”

Kakek itu pun menjawab “Ini adalah biji kacang ajaib yang jika ditanam bisa tumbuh hingga ke langit.” Setelah mendengar pernyataan itu, Jack pun menimbang-nimbang keputusannya kembali.

Hingga akhirnya setuju untuk menukarkan sapinya dengan sebutir biji kacang ajaib itu. Ketika Jack pulang ke rumah, ibunya langsung marahi Jack termakan cerita fiksi kakek tua dan menukarkan sapi dengan biji kacang kecil.

Baca Juga: Cerita Fiksi: Mama, Ayo Bangun! Kisah Dua Beruang Kecil yang Membangunkan Ibunya

Ibunya langsung membuang biji kacang kecil itu keluar rumah. keesokan harinya saat Jack keluar rumah. Ia menemukan biji kacang benar-benar tumbuh hingga menembus langit.

Ia pun penasaran apa yang ada di atasnya dan langsung memanjat pohon tersebut. Sesampainya di atas ia melihat istana yang begitu besar. Ia pun langsung masuk ke istana tersebut. Ia bertemu dengan wanita raksasa dan sangat terkejut.

“Apa yang ingin kau lakukan di sini manusia kerdil?” kata wanita raksasa. Jack pun langsung menjawab “Aku, bolehkah aku meminta sedikit makanan?.”

Baca Juga: Cerita Fiksi Anak: Kisah Putri dan Kacang Polong

Raksasa yang kagum dengan sikap sopan Jack pun memujinya. Ia juga mempersilahkan Jack untuk makan di meja makan besarnya. Tidak lama ada raksasa pria yang datang dan mencium bau Jack.

Namun, wanita raksasa itu melindungi Jack dengan mengatakan bahwa itu merupakan bau manusia yang sudah dibakar kemarin. Pria raksasa yang membawa banyak sekali koin emas itu pun makan.

Ia meletakkan koin emas itu di sampingnya. Jack pun. dan mengambil sedikit koin emas Lalu, ia berlari untuk pulang ke rumah. Ia menemui dan menyerahkan koin emas kepada ibunya.

Sejak itu Jack dan ibunya pun tidak pernah hidup dalam kekurangan lagi. Begitulah cerita fiksi anak-anak ini berakhir. Pesan moral yang dapat diambil, yaitu jangan pernah meremehkan sesuatu yang kecil.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: seuntaipuisi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah