Kronologi Tewasnya Remi Lucidi Selebgram Olahraga Ekstrem dari Lantai 68 di Hongkong

2 Agustus 2023, 11:16 WIB
Kronologi Tewasnya Remi Lucidi Selebgram Olahraga Ekstrem dari Lantai 68 di Hongkong /Instagram.com/Remnigma/

INFOTEMANGGUNG.COM - Seorang warga Prancis yang tewas terjatuh dari sebuah blok hunian bertingkat tinggi di daerah Mid-Levels kelas atas Hongkong telah memanjat berbagai gedung tinggi di seluruh dunia, menurut unggahan di media sosialnya.

Polisi sedang menyelidiki apakah Remi Lucidi, 30, meninggal saat berlatih olahraga ekstrim dan pada hari Sabtu petugas mengunjungi asrama Tsim Sha Tsui di mana dia telah check-in pada 17 Juli dan seharusnya pergi pada hari Minggu, demikian yang diketahui oleh The Post.

Sebuah sumber yang mengetahui kasus ini sebelumnya mengatakan Lucidi, yang menggunakan nama "Remi Enigma" di halaman media sosialnya.

Baca Juga: Berikut Cara Nonton Film Oppenheimer 2023, Apakah Bisa Streaming?

Terakhir kali terlihat masih hidup saat mengetuk jendela penthouse di lantai 68 Tregunter Tower sekitar pukul 19.30 pada hari Kamis.

Seorang pembantu rumah tangga yang ketakutan di apartemen tersebut memanggil polisi untuk meminta bantuan ketika ia menemukan pria itu di jendela.

Lucidi jatuh dari gedung di Tregunter Path sebelum petugas tiba dan dipastikan tewas di tempat kejadian.

Polisi menemukan kamera olahraganya, yang berisi video-video olahraga ekstrem.

Sumber tersebut mengatakan bahwa ada kemungkinan Lucidi terjebak di luar penthouse saat melakukan olahraga ekstrim, dan sempat mengetuk jendela untuk meminta pertolongan sebelum akhirnya terjatuh dan meninggal.

Sebuah foto yang diposting di halaman Instagram pria asal Prancis tersebut lima hari yang lalu diberi judul "Hong Kong" dan menunjukkan sebuah foto yang diambil dari Times Square di Causeway Bay.

Pada hari Sabtu, beberapa pengguna media sosial meninggalkan pesan "beristirahatlah dengan tenang" di bagian komentar.

Foto-foto online lainnya menunjukkan Lucidi memanjat dan berdiri di atas perancah dan bangunan bertingkat tinggi di Dubai, Bulgaria dan Prancis pada tahun lalu.

Sebuah video dari bulan Oktober lalu menunjukkan dia memanjat cerobong asap tertinggi di Prancis dan berjalan di tepi bangunan setinggi 300 meter tanpa tali pengaman.

The Post telah menghubungi konsulat Prancis untuk memberikan komentar.

Beberapa karyawan Ashoka Hostel di Chungking Mansions di Tsim Sha Tsui mengonfirmasi bahwa Lucidi pernah tinggal di sana.

Baca Juga: 10 Alasan Mengapa Film Oppenheimer Karya Christopher Nolan Disebut sebagai Film Terbaik Abad Ini

Pemilik hostel Gurjit Kaur mengatakan kepada Post bahwa Lucidi lebih suka menyendiri, tetapi merupakan seorang yang "ramah dan rendah hati" ketika mereka berbicara.

"Dia sehat dan bugar serta berwajah bahagia," katanya pada hari Sabtu. "Saya merasa sangat sedih."

Kaur mengatakan dia melihat Lucidi dua kali pada hari Kamis, sekali ketika dia meminta petugas kebersihan untuk membersihkan kamarnya sekitar tengah hari dan sekali lagi sekitar jam 4 sore ketika dia meninggalkan asrama.

Dia mengatakan polisi mengunjungi asrama pada hari Sabtu pagi untuk mengambil barang-barangnya, termasuk komputer laptop.

Sumber tersebut mengonfirmasi bahwa Lucidi adalah seorang turis yang menginap di asrama tersebut, dan polisi menemukan paspornya di sana.

Lucidi menggambarkan dirinya sebagai seorang fotografer yang tinggal di Hong Kong.

Seorang pekerja shift malam, yang menolak untuk disebutkan namanya, mengatakan bahwa ia telah berbicara dengan Lucidi beberapa kali.

Pria asal Prancis tersebut mengatakan bahwa ia sedang berada di Hongkong untuk berlibur.

"Dia mengatakan kepada saya bahwa dia akan mendaki gunung ketika saya bertanya kemana dia akan pergi.

Dia bilang dia ingin mendaki gunung ketika dia berada di sini," tambah pekerja tersebut.

Polisi mengatakan Lucidi tiba di Tregunter Tower segera setelah pukul 18.00 pada hari Kamis dan mengatakan kepada petugas keamanan bahwa ia mengunjungi seorang teman di lantai 40.

Dia memasuki lift sebelum petugas keamanan mengetahui bahwa penghuni tersebut tidak mengenalnya.

Rekaman kamera keamanan menunjukkan Lucidi keluar dari lift di lantai 49 dan kemudian terlihat di tangga di lantai paling atas.

Petugas keamanan juga menemukan kunci lantai paling atas telah dibuka paksa, namun gagal menemukannya.

Lucidi kemudian ditemukan tewas di lantai dasar.***

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: amp.scmp.com

Tags

Terkini

Terpopuler