5. Strategi dorongan moral
Uang yang beredar jumlahnya tidak hanya diawasi dengan kebijakan di atas, tetapi juga dengan cara sosialisasi.
Seperti melalui pengumuman, pidato dan bentuk sosialisasi lainnya. Cara tersebut ditujukan kepada pelaku moneter seperti bank umum untuk meningkatkan kondisi keuangannya.
Baca Juga: Langkah Pengajuan Kredit Perumahan Bank Mandiri dengan Mudah dan Cepat
Umumnya sosialisasi tersebut berisi larangan atau ajakan untuk melepaskan atau menahan pinjaman tabungan.
Selain menetapkan kebijakan moneter seperti di atas, bank Indonesia juga berusaha untuk mengoptimalkan strategi bauran kebijakan yang dibuat tersebut.
Hal itu dilakukan oleh bank Indonesia untuk mendukung pemulihan ekonomi dan menjaga kestabilitasannya. Sebagaimana hal tersebut dapat diketahui melalui upaya yang dilakukan oleh bank Indonesia seperti berikut ini:
- Menguatkan sistem kebijakan nilai tukar rupiah.
- Melanjutkan sistem kebijakan transparansi Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK).
- Memastikan kecukupan layanan kas, kebutuhan uang, dan distribusi uang.
- Mendorong kesiapan Penyedia Jasa Pembayaran (PJP).
- Memperluas dan memperbanyak kerjasama dengan bank sentral atau otoritas negara mitra lainnya untuk menguatkan kebijakan internasional.
Kebijakan moneter bank Indonesia dalam penetapannya harus bersifat independen dan dinamis.
Baca Juga: Informasi Lengkap Tentang KTA Bank Mega yang Harus Dipahami
Artinya, tidak boleh terpengaruh oleh segala bentuk politik, karena kebijakan moneter merupakan sebuah cerminan dinamika dan kebutuhan perekonomian dari suatu negara.
Walaupun demikian, dalam pelaksanaannya bank Indonesia tetap melakukan koordinasi dan kerja sama dengan pemerintah maupun institusi moneter lainnya.***