TP PKK Melaksanakan Kegiatan Monitoring dan Skrining dalam Rangka Cegah Stunting

19 Desember 2022, 14:19 WIB
Cegah Stunting, TP PKK lakukan Monitoring dan Skrining /Instagaram @pemkabtmg/

INFOTEMANGGUNG.COM – Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Temanggung bersama Perangkat Daerah (PD) melaksanakan kegiatan monitoring dan skrining dalam kampanye ‘Jo Kawin Bocah’.

Untuk pelaksanaan kampanye Jo Kawin Bocah (Jangan Menikah Usia Dini) yang dilakukan di SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 2 Kaloran dalam rangka cegah stunting.

Pelaksanaannya dilakukan di halaman sekolah masing-masing pada Jum’at, 16 Desember 2022 lalu.

Kegiatan tersebut telah melibatkan berbagai unsur dari Perangkat Daerah, Lintas Sektor Kecamatan, Korwilcam, Muslimat dan lain-lain.

Baca Juga: 5 Daun ini Sangat Bermanfaat Bagi Kesehatan, Simak Penjelasan dan Cara Pengolahannya

Untuk kegiatan monitoring dan skrining tersebut disambut dengan antusias oleh warga sekolah, baik oleh guru maupun dari para siswanya.

Hal tersebut dapat dibuktikan dengan dialog interaktif yang dilakukan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung dalam kegiatan tersebut.

Kampanye ini adalah bentuk dari upaya TP PKK Kabupaten Temanggung untuk mencegah Stunting dari perkawinan usia dini yang dijelaskan oleh Eni Maulani Saragih, Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung.

“Kami Melakukan Kampanye ‘Jo Kawin Bocah’ di SMP 1 dan SMP 2 Kaloran adalah upaya untuk mencegah perkawinan dini, mencegah stunting dari hulu, kita mencegah untuk jangan kawin bocah,” katanya.

Baca Juga: Pengen Langsing dan Tubuh Kelihatan Tinggi Wajib Gunakan Daun Ini Untuk Olahan Teh Namun Tetap Perhatikan Efek

Dia juga menambahkan bahwa kampanye Jo Kawin Bocah yang merupakan perkawinan usia dini tersebut untuk langkah pencegahan karena di usia saat SMP merupakan masa pubertas.

“Kita tahu, bahwa masa mereka anak-anak usia 12-14 tahun, kelas 7-9 ini adalah masa pubertas. Kita ingin kampanyekan, bahwa umur mereka adalah umur produktif bisa punya anak,” kata Eni.

“jadi kita kampanyekan untuk hati-hati, supaya tidak ada pernikahan dini,” lanjutnya.

Untuk berikutnya, Ketua TP PKK tersebut memberikan pesan untuk semua siswa dan siswi bahwa masa depan Temanggung ada di generasi mudanya.

Oleh karena itu, para siswa harus belajar yang rajin untuk mencapai cita-citanya dan jangan menikah di usia muda karena akan banyak dampak yang terjadi kelak pada anak-anak tersebut.

Dengan kegiatan tersebut juga dapat diharapkan untuk mengurangi angka pernikahan usia dini dan angka stunting di Kabupaten Temanggung.

“Yang pasti harapan saya, harapan kita semua di Kabupaten Temanggung zero stunting, di antara kita tidak ada stunting,” pungkasnya.***

 

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Pemkab Temanggung

Tags

Terkini

Terpopuler