Pelatihan yang Beragam: E-Learning menyediakan berbagai pelatihan yang relevan dengan kebutuhan guru, mulai dari pedagogi, manajemen kelas, hingga teknologi pendidikan.
Sertifikasi dan Pengakuan: Banyak program E-Learning menawarkan sertifikasi yang dapat meningkatkan kredibilitas dan karier profesional guru.
Efisiensi Waktu dan Biaya
Penghematan Biaya: E-Learning mengurangi biaya transportasi dan akomodasi yang biasanya diperlukan untuk mengikuti pelatihan konvensional.
Efisiensi Waktu: Guru tidak perlu meninggalkan tugas mengajar mereka untuk mengikuti pelatihan, sehingga waktu belajar menjadi lebih efisien.
Interaktivitas dan Keterlibatan
Materi Interaktif: Platform E-Learning seringkali menyediakan materi interaktif seperti video, kuis, dan diskusi forum yang dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman peserta.
Kolaborasi Online: Guru dapat berkolaborasi dan berdiskusi dengan rekan sejawat melalui forum online, webinar, dan grup diskusi, memperluas jaringan profesional mereka.
Tantangan Implementasi E-Learning dalam Program Guru Penggerak
Kesenjangan Teknologi
Akses Internet: Tidak semua daerah di Indonesia memiliki akses internet yang memadai, yang dapat menjadi hambatan bagi guru di daerah terpencil untuk mengikuti program E-Learning.
Kompetensi Digital: Tidak semua guru memiliki kompetensi digital yang cukup untuk memanfaatkan platform E-Learning secara efektif.