Network
Persediaan dalam perusahaan manufaktur merujuk pada barang-barang mentah, barang dalam proses produksi, dan barang jadi yang dimiliki perusahaan sebagai bagian dari siklus produksinya.
Barang-barang ini berperan dalam menggerakkan proses produksi hingga akhirnya menjadi produk yang siap dijual kepada pelanggan.
2. Jenis-jenis Persediaan dalam Perusahaan Manufaktur
a. Persediaan Bahan Baku (Raw Material Inventory)
Persediaan bahan baku meliputi bahan mentah atau material dasar yang digunakan dalam proses produksi. Ini bisa berupa logam, plastik, kertas, atau bahan lain yang menjadi bahan utama untuk membuat produk akhir.
Pengelolaan persediaan bahan baku sangat penting untuk memastikan kelancaran proses produksi dan menghindari kekurangan bahan yang dapat menghambat produksi.
b. Persediaan Barang dalam Proses (Work in Progress Inventory)
Persediaan barang dalam proses merujuk pada barang-barang yang sedang dalam proses produksi tetapi belum selesai. Ini bisa berupa produk setengah jadi atau komponen-komponen yang sedang dalam tahap perakitan.
Pengelolaan persediaan barang dalam proses penting untuk memantau kemajuan produksi, mengidentifikasi bottleneck, dan memastikan bahwa produksi berjalan sesuai jadwal.
