Membuat Skripsi Merupakan Kewajiban Bagi Setiap Mahasiswa Untuk Menyelesaikan Tugas Akhir di Perguruan Tinggi

- 24 April 2024, 10:35 WIB
Membuat Skripsi Merupakan Kewajiban Bagi Setiap Mahasiswa Untuk Menyelesaikan Tugas Akhir di Perguruan Tinggi
Membuat Skripsi Merupakan Kewajiban Bagi Setiap Mahasiswa Untuk Menyelesaikan Tugas Akhir di Perguruan Tinggi /Pexels.com /Christina Morillo/

INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah contoh jawaban membuat skripsi merupakan kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir di Perguruan Tinggi.

Studi kasus membuat skripsi merupakan kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir di Perguruan Tinggi ini menarik untuk diulas.

Yuk perhatikan membuat skripsi merupakan kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir di Perguruan Tinggi ini.

Baca Juga: Berdasarkan Data Tersebut, Hitunglah Besarnya Biaya Variabel dan Biaya Tetap yang Dianggarkan PT Sandang!

Skripsi merupakan tugas akhir yang harus dikerjakan oleh mahasiswa agar bisa mendapatkan gelar sarhana dari institusi pendidikan.

Tujuan pembuatan skripsi ini untuk membantu mahasiswa mengembangkan ilmu pengetahuan dan penelitian yang telah didapatkan selama proses perkualiahan.

Akan tetapi, dalam praktiknya banyak mahasiswa yang kesusahan menyelesaikan skripsi ini.

Salah satu faktornya adalah komunikasi dengan dosen pembimbing yang menjadi hambatan.

Nah, dalam kasus ini bagaimana komunikasi yang harus dilakukan oleh mahasiswa dan dosen? Apa saja hal yang perlu diperhatikan?

Untuk teman-teman yang penasaran, yuk simak pembahasan berikut ini.

Soal Lengkap

Membuat skripsi merupakan kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir di perguruan tinggi.

Dalam proses bimbingan ini komunikasi yang terjadi pada mahasiswa kerap menemukan hambatan yang dapat mempengaruhi kelancaran bimbingan skripsi.

Salah satu alasan dari hambatan tersebut adalah kurangnya minat mahasiswa untuk melakukan bimbingan dikarenakan adanya ketidakpahaman terhadap pesan dari dosen pembimbing.

Pertanyaan:

1. Berdasarkan ilustrasi di atas, uraikan komunikasi antara Tutor pengampu mata kuliah Karya Ilmiah dan mahasiswa adalah bentuk komunikasi apa?

2. Agar komunikasi ini berjalan dengan efektif harus ada 5 hal yang diperhatikan. Coba diskusikan 5 hal yang harus diperhatikan!

Contoh Jawaban

1. Bentuk Komunikasi antara Tutor Pengampu Mata Kuliah Karya Ilmiah dan Mahasiswa:

Komunikasi antara tutor pengampu mata kuliah Karya Ilmiah dan mahasiswa adalah komunikasi interpersonal.

Ini adalah bentuk interaksi langsung antara dua individu atau lebih yang saling bertukar informasi dan mempengaruhi perilaku untuk mencapai tujuan tertentu.

Komunikasi ini bersifat lebih efektif dalam hal persuasi, karena tanpa perantara media dan dapat langsung melihat reaksi lawan bicara.

Dalam konteks bimbingan skripsi, komunikasi interpersonal antara tutor dan mahasiswa dapat berjalan secara efektif ketika terjadi dengan keterbukaan, saling mendukung, dan perhatian penuh, sehingga memudahkan mahasiswa dalam menyelesaikan skripsi mereka.

2. Lima Hal yang Harus Diperhatikan Agar Komunikasi Berjalan dengan Efektif:

a. Keterbukaan: Keterbukaan dalam komunikasi mengacu pada kesediaan mengungkapkan informasi dengan jujur dan transparan kepada lawan bicara.

Ini membantu menciptakan kepercayaan dan menjadikan proses bimbingan lebih efektif.

b. Empati: Empati adalah kemampuan memahami dan merasakan apa yang dialami orang lain dari sudut pandang mereka.

Empati memungkinkan komunikasi berjalan lebih lancar dan dapat meningkatkan hubungan antara tutor dan mahasiswa.

c. Sikap Mendukung dan Umpan Balik: Sikap mendukung menciptakan lingkungan yang positif dan kondusif untuk berkomunikasi.

Umpan balik yang baik menunjukkan sejauh mana komunikasi berhasil dan membantu menyesuaikan strategi komunikasi agar lebih efektif.

d. Sikap Positif: Sikap positif menciptakan atmosfer yang menyenangkan dan kondusif untuk berinteraksi.

Menunjukkan sikap positif dapat meningkatkan motivasi dan partisipasi mahasiswa dalam proses bimbingan.

e. Kesetaraan: Komunikasi akan lebih efektif jika dilakukan dengan suasana kesetaraan, di mana kedua belah pihak dianggap sama-sama berharga dan bernilai.

Pengakuan akan peran dan kontribusi masing-masing pihak dapat meningkatkan efektivitas komunikasi.

Baca Juga: PT Sandang Merupakan Perusahaan Konveksi Pakaian Wanita yang pada Tahun 2024 Berencana Memproduksi

Jadi, itulah contoh jawaban terkait studi kasus skripsi mahasiswa di Perguruan Tinggi tersebut.***

 

Disclaimer:

Kebenaran jawaban diatas tidak mutlak. Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: ejournal.staindirundeng.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah