Administrasi Publik Menjangkau Semua Aspek Kehidupan Masyarakat dalam Perkembangannya, Hal Ini Dapat

- 19 April 2024, 16:16 WIB
Administrasi Publik Menjangkau Semua Aspek Kehidupan Masyarakat dalam Perkembangannya, Hal Ini Dapat
Administrasi Publik Menjangkau Semua Aspek Kehidupan Masyarakat dalam Perkembangannya, Hal Ini Dapat /Pexels.com /Mikael Blomkvist/

INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah contoh jawaban administrasi publik menjangkau semua aspek kehidupan masyarakat dalam perkembangannya, hal ini dapat dilihat dari perkembangan paradigma administrasi publik, jelaskan hal tersebut.

Pertanyaan “administrasi publik menjangkau semua aspek kehidupan masyarakat dalam perkembangannya” ini menarik untuk diulas.

Yuk perhatikan studi kasus “administrasi publik menjangkau semua aspek kehidupan masyarakat dalam perkembangannya” ini.

Baca Juga: Bagaimana Akibat Hukum Jika Terdapat Syarat yang Tidak Dipenuhi dalam Perjanjian Asuransi Menurut Pasal 1320

Untuk teman-teman yang penasaran, yuk simak pembahasan berikut ini.

Soal Lengkap

Administrasi publik menjangkau semua aspek kehidupan masyarakat dalam perkembangannya, hal ini dapat dilihat dari perkembangan paradigma administrasi publik, jelaskan hal tersebut.

Contoh jawaban

Dikutip dari fisip.umsu.ac.id menjelaskan bahwa terdapat beberapa perkembangan paradigma administrasi publik, antara lain:

Nicholas Henry (2004) mengidentifikasi lima paradigma administrasi publik, yang mencerminkan pergeseran fokus dan penekanan dalam disiplin ini:

Paradigma 1: Dikotomi Politik-Administrasi (1900-1926)

Pada periode ini, administrasi publik dipandang sebagai entitas terpisah dari politik.

Frank J. Goodnow dan Leonard D. White menegaskan perbedaan antara politik (membuat kebijakan) dan administrasi (melaksanakan kebijakan).

Woodrow Wilson juga berpendapat bahwa administrasi harus dikeluarkan dari politik untuk memastikan kesetiaan terhadap kebijakan.

Paradigma 2: Prinsip-Prinsip Administrasi (1927-1937)

Selama periode ini, fokus bergeser ke prinsip-prinsip ilmiah administrasi.

Para ahli seperti Willoughby, Gulick, dan Urwick memperkenalkan prinsip-prinsip administrasi yang dikenal dengan akronim POSDCoRB (Planning, Organizing, Staffing, Directing, Coordinating, Reporting, Budgeting). Penekanan diberikan pada standar dan prinsip administrasi yang dapat diterapkan di berbagai lingkungan.

Paradigma 3: Administrasi Publik sebagai Ilmu Politik (1950-1970)

Kritik terhadap administrasi publik menyebabkan pergeseran kembali ke ilmu politik.

Administrasi publik dipandang dalam konteks politik, dan periode ini ditandai dengan kurangnya kerangka kerja intelektual yang jelas.

Paradigma 4: Administrasi Publik sebagai Ilmu Administrasi (1956-1970)

Dalam paradigma ini, administrasi publik mulai menjauh dari ilmu politik dan mencari pendekatan manajemen sebagai ilmu administrasi.

Fokus bergeser ke teknik dan keahlian manajemen yang diterapkan di berbagai lingkungan.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Post Test Modul 1 Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif Pembelajaran Terdiferensiasi

Paradigma 5: Administrasi Publik sebagai Administrasi Publik (1970-sekarang)

Selama periode ini, administrasi publik mengalami pemisahan dari manajemen dan ilmu politik.

Organisasi seperti The National Association of Schools of Public Affairs and Administration (NASPAA) didirikan untuk memberikan fokus pada administrasi publik sebagai disiplin yang unik dan independen.

 

Disclaimer:

Kebenaran jawaban diatas tidak mutlak. Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: fisip.umsu.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah