Dengan menetapkan batas maksimal pengeluaran dalam APBN, pemerintah dapat mengontrol penggunaan dana agar tetap sesuai dengan rencana dan tidak melampaui batas yang telah ditetapkan.
4. Penentuan Sumber Daya
APBN juga berperan dalam menentukan sumber daya yang tersedia untuk pembiayaan kegiatan dan program pemerintah.
Dengan mengetahui jumlah pendapatan yang diperoleh dari berbagai sumber, seperti pajak, cukai, dan pendapatan lainnya, pemerintah dapat memutuskan sejauh mana kegiatan dan program yang dapat dilaksanakan.
5. Pengambilan Keputusan Strategis
Selain itu, APBN juga digunakan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan strategis oleh pemerintah.
Dengan mempertimbangkan alokasi dana yang tersedia dan prioritas nasional, pemerintah dapat menentukan langkah-langkah strategis untuk mencapai tujuan-tujuan pembangunan ekonomi, sosial, dan politik.
Proses Penyusunan APBN
Untuk menjalankan fungsi-fungsi tersebut, APBN disusun melalui serangkaian proses yang melibatkan berbagai pihak, antara lain:
Perencanaan: Tahap awal dalam penyusunan APBN melibatkan perencanaan jangka panjang dan pendek oleh pemerintah untuk menetapkan tujuan-tujuan pembangunan dan kebijakan ekonomi.
Estimasi Pendapatan: Pemerintah melakukan estimasi terhadap pendapatan yang diperoleh dari berbagai sumber, seperti pajak, cukai, dan pendapatan negara lainnya.