Semboyan Guru Penggerak, Uraian Padat dan Lengkap, Cocok untuk Referensi

- 19 Maret 2024, 12:36 WIB
JSemboyan Guru Penggerak, Uraian Padat dan Lengkap, Cocok untuk Referensi
JSemboyan Guru Penggerak, Uraian Padat dan Lengkap, Cocok untuk Referensi /Pexels.com/ Fauxels/

Hal ini seiring dengan empat pilar pendidikan menurut UNESCO yaitu learning to know, learning to do, learning to be, and learning to live together.

Dua pilar pertama telah dipraktekan pada sistem pendidikan kita yaitu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan, tetapi itu terasa tidak cukup karena kita mengharapkan manusia Indonesia yang tidak hanya memiliki kecerdasan, tetapi juga harus berkarakter.

Manusia Indonesia dituntut juga harus memahami jati dirinya sebagai manusia yang memiliki dimensi individu dan sosial, memiliki akal budi, kehendak bebas, dan hati nurani.

Learning to be menghendaki para murid untuk menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur, sedangkan learning to live together mengarahkan murid untuk memiliki kesadaran untuk dapat hidup bersama dengan manusia yang lain ditengah pluralitas dan heterogenitas.

Sehingga yang menjadi tujuan pendidikan yang holistik adalah membentuk pribadi utuh yang memiliki kecerdasan intelektual, emosional, sosial, moral, spritual yang disebut melek moral dan sosial (social and moral literacy).

Menitik beratkan pada bagaimana supaya generasi muda bangsa ini disamping memiliki kompetensi intelektual tetapi juga memiliki kompetensi sikap atau karakter yang sejalan dengan nilai-nilai agama dan budaya yang telah mengkristal di dalam nilai-nilai pancasila sebagai dasar negara kita yang telah menjadi pandangan hidup bagi setiap warga bangsa Indonesia.

Dalam membentuk karakter murid yang berbudaya sesuai dengan nilai-nilai pancasila maka kita kenal sekarang dengan profil pelajar pancasila.

Profil pelajar pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan menunjukkan karakter dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur peserta didik dan pemangku kepentingan.  

Semboyan Guru Penggerak

Dalam menjalankan peran dan tanggung jawab mereka, para guru penggerak sering kali mengadopsi semboyan atau moto yang menginspirasi dan memandu tindakan mereka. Salah satu semboyan yang sering dikaitkan dengan guru penggerak adalah "Saya Belajar, Kami Maju."

Semboyan ini mencerminkan semangat pembelajaran berkelanjutan yang dimiliki oleh para guru penggerak, serta komitmen mereka untuk terus mengembangkan diri dan meningkatkan mutu pendidikan.

Halaman:

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah