1. Pemusatan pada Pemahaman Mendalam
UbD menekankan pemahaman yang mendalam, bukan sekadar hafalan. Dengan fokus pada inti dan konsep utama, siswa diajak untuk menerapkan pengetahuan dalam konteks baru dan situasi kehidupan nyata.
2. Ketegasan dalam Tujuan Pembelajaran
Pendekatan UbD dimulai dengan menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas serta menguraikan indikator pemahaman yang diharapkan. Ini membantu guru dan siswa memiliki pemahaman yang kuat mengenai pencapaian yang harus dicapai.
3. Desain Mundur yang Berujung pada Tujuan
UbD menggunakan pendekatan desain mundur, dimulai dari tujuan akhir dan merancang pembelajaran yang mendukung pencapaian tersebut. Hal ini memastikan bahwa setiap kegiatan pembelajaran relevan dengan tujuan akhir yang diinginkan.
4. Keterkaitan antara Pembelajaran dan Penilaian
Asesmen dalam UbD didesain untuk mengukur pemahaman konsep. Guru merancang tugas dan instrumen asesmen yang mencerminkan tujuan pembelajaran, memberikan gambaran yang akurat tentang pemahaman siswa.
5. Fleksibilitas dalam Pendekatan Pembelajaran
UbD memberikan fleksibilitas dalam pemilihan metode pengajaran. Guru dapat memilih strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, mengadaptasi gaya belajar siswa, sumber daya, dan konteks pembelajaran.