Jika saat ini sebagian besar utang Indonesia dinyatakan dalam mata uang asing, pelemahan rupiah ini akan membuat pembayaran utang negara menjadi lebih mahal, akibatnya akan meningkatkan beban utang pemerintah dan perusahaan.
2. Transmisi Tidak Langsung
a. Modal Investasi Asing
Pelemahan nilai tukar dapat membuat investasi asing lebih mahal, karena investor akan memerlukan lebih banyak mata uang lokal untuk membeli aset lokal.
b. Faktor Konsumsi Masyarakat
Jika inflasi terus meningkat dan daya beli masyarakat menurun akibat pelemahan nilai tukar.
Maka konsumsi masyarakat kemungkinan besar akan menurun, tentu hal ini dapat merugikan sektor ritel dan jasa.
Hal ini perlu disikapi oleh pemerintah salah satunya dengan Bank Indonesia dapatmenyesuaikan kebijakan suku bunga untuk tetap menjaga stabilitas nilai tukar dan mengendalikan inflasi negara.
Pemerintah juga dapat menerapkan dan mengimplementasikan kebijakan fiskal untuk meningkatkan daya beli masyarakat sebagai bentuk upaya mendorong pertumbuhan ekonomi.
Jadi, itulah jawaban jelaskan transmisi langsung dan tidak langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai tukar.***