Network
5. Kesejahteraan sosial.
Catatan: Pidato Kemerdekaan: Suara Merdeka, Suara Rakyat
Inilah contoh salah satu isi pidato Ir. Soekarno.
Hormatilah yang terhormat, saudara-saudara sebangsa dan setanah air.
Hari ini, kita berkumpul di hadapan Tuhan Yang Maha Esa, di bawah bendera merah putih yang berkibar dengan gagah perkasa.
Hari ini, kita merayakan kemerdekaan yang telah kita perjuangkan bersama, dengan darah dan air mata sebagai panji perlawanan.
Bukanlah suatu kebetulan bahwa kita berkumpul pada momen bersejarah ini, di mana kita menatap masa depan dengan harapan dan semangat kebangsaan yang menggelora.
Saat kita berdiri di atas bumi yang merdeka, kita harus terus mengingat jejak perjuangan yang telah kita lalui.
Sejarah panjang bangsa ini mengajarkan kita tentang arti dari kemerdekaan. Kita belajar bahwa kemerdekaan bukanlah suatu anugerah, melainkan sebuah hak yang harus diperjuangkan dan dipertahankan.
Kemerdekaan adalah mahkota kehormatan bagi mereka yang sanggup membayar harganya.
