Klasifikasi Jaringan Otot Berdasarkan Strukturnya, Materi IPA Biologi

- 18 November 2023, 18:43 WIB
Klasifikasi Jaringan otot
Klasifikasi Jaringan otot /pixabay.com/peggy_marco/

INFOTEMANGGUNG.COM – Jaringan otot berfungsi sebagai jaringan yang khusus untuk melakukan gerakan, baik itu gerakan sebagian atau keseluruhan dari bagian tubuh.

 Baca Juga: Materi IPA Biologi tentang Pengertian Sel Darah Plasma dan Limfa

Sel-sel otot berkembang secara aktif saat berkontraksi atau kontraktil. Sel otot tidak begitu mengembang saat konduktivitas atau hantaran.

Baik itu jaringan otot, sel-sel, dan seratnya bergabung menjadi satu dan membentuk berkas-berkas. Di dalam jaringan otot ada banyak pembuluh kapiler.

Sebab otot harus melakukan kinerja mekanis. Fungsi lain dari kapiler otot yaitu mendatangkan zat makanan dan oksigen. Lalu mengaku semua produk sisa yang bersifat toxic.

Pembuluh darah itu ada di dalam jaringan ikat fibrosa. Fungsinya untuk mengikat semua serat otot, sehingga bisa menyatu sebagai pembungkus sekaligus pelindung. Itu bisa membuat gerakan otot menjadi efektif.

Berdasarkan strukturnya, jaringan otot dibagi menjadi 3 golongan. Antara lain sebagai berikut ini :

Otot Rangka

Otot rangka adalah otot lurik yang mempunyai volunter pada fasia atau tulang serta membentuk daging terhadap anggota badan dan sebagai dinding tubuh. Setiap seratnya membentuk silindris panjang.

Otot rangka mempunyai banyak inti. Bagian ujungnya meruncing dan membulat pada perbatasan tendo dengan otot. Serat otot ini juga mandiri.

Sebagian besar otot rangka ukuranya pendek. Tapi ada pula yang panjang. Secara keseluruhan, satu ujung otot rangka berhubungan dengan tendo. Ujung lainya berhubungan dengan septum jaringan ikat.

Otot Jantung

Otot jantung adalah otot lurik yang bersifat involuter. Otot ini berkontraksi secara otomatis dan ritmik.

Otot jantung hanya ada pada miokard atau lapisan otot jantung dan dinding pembuluh darah jantung. Seratnya tersusun secara peralel dengan banyak guratan yang melintang.

Jaringan ikatnya sangat halus yang berupa endomisium. Endomisium mengandung pembuluh darah kecil dan pembuluh getah bening.

Serat otot jantung dibungkus dengan sarkolema yang dipenuhi mitokondria. Miofibrilnya terpisah oleh mitokondria.

Sehingga nampak guratan memanjang. Di dalam sakroplasma mengandug lebih banyak endapan glikogen.

Otot Polos

Otot ini disebut dengan otot volunter. Letaknya di visceral yang bisa membentuk bagian kontraktil pada dinding saluran pencernaan. Mulai dari esofagus hingga anus.

Selain itu juga ada di sistem pernapasan, sistem perkemihan, alat reproduksi, pembuluh darah, iris, dermis, dan korpus siliare pada mata. Pembuluh darahnya meliputi pembuluh darah arteri, vena, dan limfa.

 Baca Juga: Karakteristik Sel Darah Trombosit dan Fungsinya di dalam Tubuh, Mapel Biologi

Itulah 3 jenis otot yang ada di dalam tubuh berdasarkan strukturnya. ***

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah