1. Granula berpusat padat
Granula ini mengandung adenosin difosfat / ADP, adenosin trifosfat / ATP, kalsium, dan serotinin.
2 Granula alfa
Granula ini bersifat lisosomal yang mengandung berbagai jenis substansi bekuan darah. Fungsinya bisa menetralkan heparin, meningkatkan permeabilitas vaskuler, dan bersifat kemotaktif pada neutrofil.
Fungsi Trombosit
Trombosit yang telah diaktifkan memiliki sifat yang sama dengan lisosom, untuk membuat produk sekresi yang telah diaktifkan.
Di sini lisosom menjadi kunci utama pada kerusakan jaringan yang dilakukan oleh trombosit dan bisa menyebabkan kepingan darah melekat pada area yang rusak.
Kepingan darah itu berasal dari bagian yang sudah terlepas dari megakariosit atau sel raksasa di dalam sumsum tulang. Trombosit juga mempunyai peran penting dalam hemostasis.
Hemotastis adalah proses menempelnya kepingan darah pada area yang terluka. Lalu menghasilkan trombosit putih yang bisa menutup permukaan yang luka.
Caranya dengan mengisi lubang-lubang yang ada pada pembuluh darah.
Enzim tromboplastin bisa membantu proses transformasi protrombin dan menjadi trombin. Lalu mentransformasi fibronogen menjadi fibrin.
Dari semua fungsi trombosit yang ada, yang paling utama adalah proses pembekuan darah atau hemositasis.
Proses pembekuan adalah masa dimana trombosit yang mengalami pengumpulan dan menjadi fibrin.