Selanjutnya, Bu Inah harus menciptakan suasana kelas yang kondusif untuk kolaborasi dan komunikasi antar murid.
Ini dapat dilakukan dengan mengatur ruang kelas, sehingga murid dapat duduk dalam kelompok dengan mudah, serta memberikan panduan tentang bagaimana berkomunikasi dan bekerja sama dengan baik dalam tim.
Suasana kelas yang inklusif dan mendukung akan memotivasi murid untuk berpartisipasi dengan lebih baik dalam aktivitas kelompok.
Terakhir, Bu Inah perlu memperhatikan perbedaan individual dalam kemampuan dan gaya belajar murid. Ini berarti dia harus mencari cara untuk memadukan berbagai kekuatan dan kelemahan dalam kelompok-kelompok kecil sehingga murid dapat belajar satu sama lain.
Dengan demikian, Bu Inah dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih beragam dan inklusif untuk semua murid dalam kelasnya.
Dengan mengikuti saran-saran tersebut dan melakukan perbaikan ini, Bu Inah dapat meningkatkan efektivitas strategi manajemen kelasnya dan membantu muridnya mencapai hasil yang lebih baik dalam pembelajaran kelompok.
Begitu paparan soal dalam contoh kasus pada video, ternyata strategi manajemen kelas yang dilakukan Bu Inah kurang berhasil. Selain tiga saran yang disampaikan narasumber dalam video tersebut, apa lagi perbaikan lain yang dapat dilakukan oleh Bu Inah? yang bisa dijadikan referensi belajar.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel di-copy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apa pun.