INFOTEMANGGUNG.COM – Biotoksin adalah racun yang berasal dari biota atau mahluk hidup. Toxic in adalah racun asli yang merupakan biota itu sendiri yang pada dasarnya memang memilki kandungan toxic pada bagian tubuhnya.
Biota bisa menjadi biotoksin karena terkontanmiasii terhadap xenobiotik. Biotoksin dibagi menjadi 3 klasifikasi, yaitu mikroba, jamur, tanaman, dan hewan. Salah satu mikroba beracun adalah Vibrio Cholerae dan Clostridium botulinum.
Vibrio Cholerae
Vibrio Cholerae adalah mikroba yang menyebabkan penyakit kolera pada manusia. Bakteri ini memasuki tubuh manusia melalui selamat perantara makanan atau minuman, kemudian masuk ke dalam usus halus.
Toxic yang dihasilkan oleh Vibrio Cholerae disebut dengan enteroksin. Karena organ tubuh yang diserang adalah usus halus.
Enterotoksin terdiri dari zat protein yang tersusun dari 3 polipeptida, yaitu A, A, dan B. Polipeptida itu sangat berat dengan molekul 82.000.
Setelah Vibrio masuk ke dalam usul halus, akan mengkolonisasi usus dan membentuk toxic. Toxic itu bisa mengaktifkan adenycyclase. Itu adalah enzim seluler, dimana Ion Na tidak bisa diserap usus halus.
Itu menyebabkan Ion CI keluar ke dalam lumen usus. Balas ostomik selamat pun terganggu dan jumlah cairan yang memasuki lumen sangat besar. Akibatnya diare.