Pengertian Luminositas Bintang dan Diagram Hertzsprung Russell dalam Astronomi

- 30 September 2023, 14:12 WIB
Luminositas bintang
Luminositas bintang /pixabay.com/geralt/

INFOTEMANGGUNG.COM – Diagram Hertzsprung Russell menjadi perangkat utama yang digunakan oleh astronom. Ada berbagai fungsi dari diagram itu, salah satunya yaitu sebagai alat untuk menentukan jarak bintang dengan metode paralaks spekstroskopik.

 Baca Juga: Klasifikasi Spektrum Bintang Menurut Angelio Secchi dan Harvard dalam Astronomi

Fungsi Diagram Hertzsprung Russell

Diagram Hertzsprung Russell, mulanya diciptakan oleh seorang astronom yang berasal dari Denmark, bernama Ejnar Hertzsprung tahun 1911.

Dalam diagram itu menghubungkan tingkat terang bintang bersama dengan kelas spektrumnya. Tahun 1913, seorang astronom amatir yang bernama Henry Norris Russell Membuat diagram yang serupa.

Diagram itu mengandung berbagai macam informasi tentang bintang, salah satunya jarak bintang dan tahapan evolusinya.

Pada diagram itu, jajaran bintang menduduki deret utama merupakan bintang yang memiliki spektrum dan luminositas bergantung pada masanya.

Saat itu terjadi pada bintang yang membakar hidrogen di bagian inti.

Pembekaran hidrogen pada bintang merupakan suatu aktivitas yang paling dominan. Salah satu bintang yang berada di deret utama ialah matahari.

Halaman:

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Scrib.com @Bizitzanarin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x