Network
Macam-Macam Struktur Protein
Protein memiliki struktur yang sangat kompleks, yang sesuai dengan fungsinya dalam tubuh. Struktur protein dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan, yaitu:
1. Struktur Primer: Urutan asam amino yang membentuk protein.
2. Struktur Sekunder: Struktur ini melibatkan ikatan hidrogen antara gugus amina dan gugus karbonil pada rantai samping asam amino. Contohnya adalah struktur α heliks dan struktur β sheet.
3. Struktur Tersier: Struktur tiga dimensi protein yang distabilkan oleh berbagai interaksi antarmolekul pada rantai samping, seperti ikatan hidrogen, ikatan disulfida, jembatan garam, dan interaksi hidrofobik.
4. Struktur Kuartener: Struktur ini terdiri dari dua atau lebih rantai polipeptida yang membentuk molekul fungsional. Contohnya adalah hemoglobin yang terdiri dari empat sub unit.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 12 SMA Halaman 105 Semester 1 Kurikulum 2013, Verb or a Noun?
Sifat-sifat Protein
Protein memiliki sifat-sifat tertentu, termasuk:
1. Terbentuk dari ikatan peptida antara asam amino.
2. Kelarutannya dalam air dipengaruhi oleh sisi hidrofobik dan hidrofilik dalam strukturnya.
3. Dapat mengalami koagulasi oleh pemanasan dan perubahan pH.
4. Bersifat amfoter karena dapat membentuk ion zwitter.
5. Dapat mengalami denaturasi atau perubahan struktur tiga dimensi akibat pemanasan atau perubahan lingkungan.
6. Protein Konjugasi
Protein konjugasi adalah protein yang mengikat molekul non-protein, seperti asam nukleat, karbohidrat, lipid, pigmen, atau ion logam. Contohnya adalah hemoglobin yang mengikat oksigen (protein transport) atau antibodi yang melindungi tubuh dari infeksi (protein antibodi).
Jenis Protein
Protein dapat dibagi menjadi dua jenis berdasarkan asam amino yang dikandungnya:
