Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Efek fotolistrik secara umum berhubungan dengan interaksi antara foton dan elektron. Foton yang menumbuk pada material yang peka terhadap cahaya bisa membuat elektron foto lepas dari material.
Baca Juga: Radiasi Benda Hitam dalam Hukum Stefan – Boltzmann dan Hukum Pergeseran Wien Fisika
Sinar X
Tapi itu tidak terjadi pada efek sinar X. Sederhananya, saat elektron menumbuk logam anoda, lalu terpancarlah foton sinar X.
Bila sebuah berkas elektron bebas memiliki energi kinetik yang tinggi dan mengenai logam dan menumbuk logam tersebut.
Elektron bebas itu disebut dengan elektron katoda. Sinar X bisa terjadi bila logam yang akan ditumbuk memiliki proton dalam jumlah besar.
Fenomena sinar X ditemukan oleh Roentgen. Sinar X sering dimanfaatkan pada dunia medis. Sehingga tes lab yang berkaitan dengan sinar X disebut dengan Rontgen.
Elektron katoda adalah elektron yang dihubungkan dengan kutub negatif dalam tegangan tinggi. Katoda dipanaskan dengan filament, sehingga lebih mudah untuk memancarkan elektron.
Elektron anoda adalah elektron yang dihubungkan dengan kutup positif dalam tegangan tinggi. Saat terjadiya beda potensial tinggi bisa menyababkan elektron K sampai di elektro A.
Sehingga bisa menghasilkan energi kinetik yang besar. Lalu saat elektron menumpuk di A, maka akan terjadi pemancaran sinar X.
Mekanisme Terjadinya Sinar X
Inilah mekanisme terjadinya sinar X secara lengkap:
- Elektron katoda yang mempunyai energi tinggi dan bisa mencapai permukaan logam. Lalu menuju ke bagian logam yang lebih dalam.
Ukuran elektron sangat kecil. Saat dilihat melalui mikroskop, ada suatu rongga kosong pada inti atom dan elektron.
Bila dibandingkan dengan elektron katoda yang datang, zat padat adalah kumpulan susunan Ion berat dan lautan elektron bebas.
Interaksi antara elektron katoda yang datang dan susunan Ion / elektro pada logam bisa menimbulkan interaksi elektromagnetik.
Interaksi yang terjadi bisa dianalogikan dengan gaya tumbuk. Saat menumbuk Ion / elektron logam, energi pada elektron katoda akan hilang sedikit demi sedikit.
Lalu elektron itu akan diubah menjadi suatu pancaran elektromagnetik. Sebagian akan menjadi getaran kisi Ion yang ada di dalam kristal.
Pancaran elektromagnetik itu disebut dengan sinar X. Sedangkan energi getaran kisi bisa menyebabkan suhu anoda meningkat.
- Panjang gelombang sinar beragam, sehingga bisa membentuk spektrum yang bersinambung. Sebab pemancar Anya terjadi secara terus-menerus.
Spektrum yang terlihat berupa beberapa tumbuk sekaligus. Saat elektron katoda kehilangan energi secara beruntun dan secara berantai.
Baca Juga: Materi Fisika Kuantum Teori Hukum Kuantum Planck Tentang Efek Fotolistrik
Penjelasan di atas bisa menjelaskan pertanyaan Fisika bagaimana terjadinya sinar X. ***
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.
