INFOTEMANGGUNG.COM - Cara menyusun pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik jadi hal penting yang wajib dipahami para guru. Khususnya yang berperan sebagai wali kelas dan sering berjumpa dengan peserta didik.
Pemahaman mengenai cara menyusun pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik bisa dianggap sebagai dasar dalam merancang pembelajaran. Sukses tidaknya pembelajaran dalam suatu waktu ditentukan oleh tahap ini.
Jika guru dapat merancang pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik yang tepat maka tahap pertama dalam menyukseskan pembelajaran telah berhasil dilakukan.
Baca Juga: Langkah-Langkah Model Pembelajaran PKN Tematis Seperti Apa? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini
Yang diperlukan selanjutnya hanyalah penerapan atau implementasi yang tepat dari semua hal yang telah dirancang tersebut. Di sini guru dapat melakukan evaluasi juga jika dirasa masih ada yang kurang.
Nah, sebelum ke tahap pelaksanaan pahami dulu cara menyusun pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik berikut ini!
cara menyusun pemahaman bermakna dan pertanyaan pemantik
Sebelum masuk ke cara menyusun 2 hal itu, penting untuk memahami apa sebenarnya pengertian dari keduanya. Di pembahasan pertama ada pemahaman bermakna, yang merupakan pemahaman yang bermanfaat dan diperlukan peserta didik.
Contohnya adalah pemahaman tentang penjumlahan dan pengurangan. Mereka (para peserta didik) membutuhkan pemahaman ini untuk menjalani kehidupan karena nantinya akan sangat diperlukan.