Pembahasan Soal Uji Kompetensi Kenaikan Jabatan Fungsional Guru Tentang Nilai Formatif dan Sumatif

- 11 Juli 2023, 09:05 WIB
Perbedaan nilai formatif dan sumatif.
Perbedaan nilai formatif dan sumatif. /bimtekdiklatnasional.com/

INFOTEMANGGUNG.COM - Dalam Uji Kompetensi Kenaikan Jabatan Fungsional Guru terdapat materi mengenai perbedaan nilai formatif dan Sumatif.

Artikel ini akan membahas mengenai penjelasan tentang perbedaan nilai formatif dan nilai sumatif yang akan kemungkinan besar muncul dalam Uji Kompetensi Kenaikan Jabatan Fungsional Guru.

Penilaian merupakan bagian penting dalam proses pendidikan dan pembelajaran. Dalam konteks penilaian, terdapat dua pendekatan yang sering digunakan, yaitu penilaian formatif dan penilaian sumatif.

Baca Juga: Terjawab! Bagaimana Pelaksanaan Prinsip Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran yang Kontekstual, Menyusun ATP

Setelah ini akan diberikan contoh soal, jawaban dan pembahasan mengenai perbedaan nilai formatif dan nilai sumatif, serta akan dibahas juga melalui penjelasan singkatnya.

Berikut tersedia contoh soal beserta jawabannya.

Contoh soal: 

Apa perbedaan antara penilaian formatif dan sumatif?

Jawaban: 

Penilaian formatif dilakukan selama proses pembelajaran, sedangkan penilaian sumatif dilakukan pada akhir pembelajaran.

Baca Juga: ARTI KUE 9 BINTANG! Inilah 20 Istilah Teka Teki Unik Makanan Minuman MPLS, Yuk Simak

Pembahasan:

- Penilaian formatif 

Dilakukan selama proses pembelajaran. Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan umpan balik (feedback) secara berkesinambungan kepada siswa mengenai kemajuan belajar.

Penilaian formatif berfokus pada pengumpulan data dan informasi untuk memahami sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 

Metode penilaian formatif meliputi pengamatan langsung, penugasan, tugas proyek, dan ulangan harian. Hasil dari penilaian formatif digunakan untuk membantu siswa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan mereka dalam pembelajaran, serta memberikan kesempatan untuk perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.

Baca Juga: Pecahkan dengan Metode Simpleks Berapa Produksi Masing Masing Barang Selama 1 Minggu Agar Dapat dicapai Jumlah

- Penilaian Sumatif

Penilaian sumatif dilakukan pada akhir pembelajaran. Tujuan dari penilaian ini adalah untuk memberikan gambaran keseluruhan tentang pencapaian belajar siswa pada akhir suatu periode pembelajaran tertentu, seperti semester atau tahun ajaran. 

Penilaian sumatif digunakan untuk mengukur sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran secara keseluruhan. Biasanya, penilaian sumatif dilakukan melalui ujian akhir, tes standar, atau penilaian proyek. 

Hasil dari penilaian sumatif digunakan untuk memberikan penilaian atau nilai akhir kepada siswa, serta untuk membuat keputusan mengenai kelulusan atau kemajuan siswa ke tingkat selanjutnya.

Baca Juga: 40 Kata-kata Motivasi MPLS untuk Siswa SMA agar Lebih Bersemangat Mengikuti Kegiatan MPLS

Keduanya memiliki peran yang penting dalam pendidikan. 

Penilaian formatif memberikan siswa kesempatan untuk belajar dan berkembang secara berkelanjutan, sedangkan penilaian sumatif memberikan gambaran keseluruhan tentang pencapaian belajar siswa dan digunakan untuk pengambilan keputusan penting, seperti lulus atau tidaknya siswa.

Kombinasi keduanya akan menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif dan membantu pengambilan keputusan penting.

Demikian pembahasan mengenai perbedaan antara nilai formatif dan nilai sumatif. Semoga artikel ini bisa membantu memberi pandangan mengenai penilaian dalam dunia pendidikan.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: guruberto.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah