INFOTEMANGGUNG.COM - Penelitian kuantitatif adalah jenis penelitian yang menggunakan pendekatan dan metode yang berfokus pada pengumpulan, analisis, dan interpretasi data numerik untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Penelitian ini didasarkan pada logika dan prinsip-prinsip ilmiah, dengan tujuan untuk mengidentifikasi pola, hubungan, dan generalisasi dalam populasi yang lebih besar. Penelitian kuantitatif melibatkan pengumpulan data melalui instrumen seperti kuesioner, tes, pengukuran, atau observasi terstruktur.
Uji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian kuantitatif adalah langkah penting dalam mengukur keandalan dan validitas data yang dikumpulkan dalam penelitian. Validitas dan reliabilitas merupakan dua aspek yang berbeda namun saling terkait.
Baca Juga: Berikan Interpretasi Terhadap Nilai Koefisien Regresi, Berikut Penjelasannya
Validitas berkaitan dengan sejauh mana instrumen penelitian benar-benar mengukur konstruk atau variabel yang ingin diteliti, sementara reliabilitas berkaitan dengan konsistensi dan keandalan hasil pengukuran yang diperoleh dari instrumen tersebut.
Uji Validitas
Uji validitas bertujuan untuk menilai sejauh mana instrumen penelitian benar-benar mengukur variabel atau konstruk yang ingin diteliti. Terdapat beberapa jenis uji validitas yang umum digunakan, di antaranya:
1. Validitas isi (content validity)
Uji ini melibatkan penilaian oleh pakar dalam bidang terkait untuk menilai relevansi dan representasi item-item dalam instrumen penelitian dengan konstruk yang diukur.
2. Validitas konstruk (construct validity)
Uji ini digunakan untuk memvalidasi apakah instrumen penelitian benar-benar mengukur konstruk yang diinginkan. Beberapa metode yang digunakan dalam uji ini antara lain analisis faktor, analisis konfirmatori, dan uji korelasi.