Merangkak di Terowongan
Menggunakan terowongan yang aman dan nyaman, anak-anak dapat merangkak dan merayap melalui terowongan ini. Hal ini membantu memperkuat otot-otot tubuh bagian atas dan bawah serta mengembangkan koordinasi motorik kasar.
Baca Juga: Jelaskan Fungsi Seni Dalam Masyarakat Tradisional, Berikut Pembahasannya
Menyusun Balok
Anak-anak diajarkan untuk menyusun balok-balok atau benda-benda yang cocok satu sama lain. Aktivitas ini melibatkan keterampilan motorik halus seperti memegang, menumpuk, dan merangkai benda-benda.
Mewarnai dan Menggambar
Aktivitas mewarnai dan menggambar melibatkan penggunaan pensil, pensil warna, atau kuas cat air. Ini membantu melatih keterampilan motorik halus, koordinasi mata-tangan, dan kontrol gerakan.
Puzzle
Menggunakan puzzle sederhana dengan potongan-potongan yang mudah dipegang, anak-anak diajarkan untuk merangkai dan memecahkan puzzel. Aktivitas ini membantu mengembangkan keterampilan motorik halus, pemecahan masalah, dan konsentrasi.
Baca Juga: Uraikan Minimal 3 Solusi Supaya Kesenian Daerah Setempat Tidak Tergeser dan Tidak Punah
Mengajarkan anak-anak untuk melewati rintangan
Melompati rintangan dan berjalan di sepanjang garis-garis atau jalur yang telah ditentukan dapat membantu meningkatkan keterampilan motorik kasar mereka.
Aktivitas bermain yang terstruktur dan terarah seperti ini membantu anak-anak mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan berkomunikasi dengan teman sebaya.
Mereka juga belajar mengelola emosi, mengembangkan kreativitas, dan meningkatkan kepercayaan diri.
Baca Juga: Jelaskan Fungsi Seni Dalam Masyarakat Tradisional, Berikut Pembahasannya