Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Halo teman-teman semua, kalian tau gak makna dari seorang aktivis? Nah, akan kita bahas nih. Yuk, langsung saja kita bahas bersama! Pada setiap perubahan sosial politik yang terjadi di suatu negara, selalu memunculkan aktor kelas menengah yang kemudian secara sosiologis disebut sebagai aktivis.
Meskipun keberadaannya sering kali diabaikan, tetapi ia selalu saja muncul di setiap episode perubahan. Di sejumlah negara, aktivis memiliki magnet tersendiri apalagi jika pemerintahan negara tersebut dijalankan secara bertentangan dengan prinsip-prinsip atau nilai-nilai demokrasi.
Kebebasan berpendapat menjadi barang mahal. Arus perubahan di tengah diktatorisme yang dimotori oleh aktivis sering kali memiliki risiko yang berujung pen jara bahkan kematian. Misalnya, sebut saja kasus aktual pada Januari 2018 di Arab Saudi.
Baca Juga: Warga Tuban Tidak Perlu Merantau, Inilah 7 Kampus Lokal Terbaik untuk Lanjutkan Pendidikan
Seorang aktivis bernama Noha al-Balawi ditahan setelah mempertanyakan normalisasi hubungan Arab Saudi dengan Israel, padahal hanya sekadar mempertanyakan.
Contoh lainnya adalah tiga aktivis Mesir (Ahmed Maher, Ahmed Douma, Mohamed Adel), yang terlibat dalam memimpin demonstrasi tahun 2011 yang berujung pada jatuhnya Hosni Mubarak sehingga dihukum tiga tahun penjara karena melakukan demonstrasi tanpa izin.
Di Indonesia juga pernah terjadi kekejaman terhadap aktivis yang kritis pada periode 1997-1998 yang berujung jatuhnya rezim Orde Baru.
Pada saat itu terjadi penculikan aktivis, satu orang terbunuh, 11 orang disiksa, 12 orang dianiaya, 23 orang dihilangkan secara paksa, 19 orang dirampas kemerdekaan fisiknya secara sewenang-wenang, dan dari 23 orang yang dihilangkan paksa tersebut, 13 orang belum diketahui nasibnya hingga saat ini.
