10 Contoh Kegiatan Berpihak Pada Murid, Hal Penting Para Guru Wajib Tahu!

- 6 Juni 2023, 09:35 WIB
10 Contoh Kegiatan Berpihak Pada Murid, Para Guru Wajib Tahu!
10 Contoh Kegiatan Berpihak Pada Murid, Para Guru Wajib Tahu! /pexels.com/Tristan Le/

INFOTEMANGGUNG.COM – 10 Contoh kegiatan berpihak pada murid yang diberikan dalam artikel ini merupakan rangkuman dari banyak hal. Karena memang banyak hal yang dapat dilakukan untuk membantu para murid mengembangkan dirinya agar bisa mencapai prestasi yang optimal dengan kemampuannya sendiri.

 

Maksud dari pembelajaran yang berpihak pada murid adalah pendekatan pendidikan yang mengutamakan kepentingan dan kesejahteraan murid sebagai prioritas utama. Hal ini berarti guru dan sekolah secara aktif berupaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, adil, dan memperhatikan kebutuhan, minat, dan potensi individu setiap murid.

Pembelajaran yang berpihak pada murid berfokus pada pengembangan secara holistik, meliputi aspek kognitif, sosial, emosional, dan fisik murid. Tujuannya adalah memberikan pengalaman belajar yang bermakna, relevan, dan menginspirasi, sehingga murid dapat mencapai potensinya secara optimal. Berikut ini adalah beberapa contoh kegiatan berpihak pada murid:

Baca Juga: Seberapa Penting Perancangan Dokumen Perencanaan Pembelajaran Untuk Memandu Kegiatan Pembelajaran Yang Efektif

1. Pembelajaran Berbasis Inklusi

Diterapkan dengan memperhatikan kebutuhan dan gaya belajar setiap murid. Menggunakan berbagai strategi pengajaran yang memungkinkan semua murid terlibat aktif dalam proses pembelajaran.

2. Bimbingan Pribadi

Ditujukan kepada murid-murid yang mengalami kesulitan dalam memahami materi pelajaran. Memberikan perhatian ekstra dan dukungan kepada murid-murid yang membutuhkan.

3. Menghormati Perbedaan

Mengajarkan dan menghargai keragaman budaya, agama, latar belakang sosial, dan keunikan individu setiap murid. Menyediakan ruang bagi murid untuk berbagi pengalaman dan pandangan mereka.

Baca Juga: Mengapa Guru Harus Mampu Mengenal Karakteristik, Kebutuhan dan Capaian Pembelajaran di Satuan Pendidikan?

 

4. Mengatasi Intimidasi dan Pelecehan

Membentuk kebijakan sekolah yang tegas terhadap intimidasi dan pelecehan. Memberikan perlindungan dan dukungan bagi murid-murid yang menjadi korban. Mengadakan kegiatan pendidikan dan kesadaran tentang pentingnya menghormati orang lain.

5. Pembelajaran Berbasis Proyek

Melibatkan murid dalam proyek pembelajaran yang relevan dan bermakna. Memberikan kesempatan bagi murid untuk mengembangkan keterampilan kolaboratif, kritis, dan kreatif melalui proyek-proyek yang menarik minat mereka.

6. Kegiatan Ekstrakurikuler yang Beragam

Menyediakan beragam pilihan kegiatan ekstrakurikuler yang memungkinkan setiap murid mengeksplorasi minat dan bakat mereka di luar kurikulum. Memastikan bahwa semua murid merasa didukung dan termotivasi dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Baca Juga: 8 Tahapan Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Disertai Contoh Dalam Kelas

 

7. Membangun Hubungan yang Positif

Membangun hubungan yang positif antara guru dan murid, serta antar murid di kelas. Membuat lingkungan yang aman dan inklusif, di mana murid merasa nyaman untuk berbagi pendapat dan berpartisipasi aktif dalam diskusi.

8. Mendorong Partisipasi Aktif

Memberikan kesempatan kepada murid untuk berbagi pendapat, mengajukan pertanyaan, dan berkontribusi dalam diskusi kelas. Menghargai setiap usaha dan kontribusi yang diberikan oleh murid.

9. Membangun Keterampilan Sosial dan Emosional

Melakukan kegiatan seperti pelatihan keterampilan komunikasi, kerja sama, dan penyelesaian konflik. Memberikan ruang untuk berbicara tentang emosi dan memberikan dukungan dalam mengelola emosi.

10. Evaluasi yang Holistik

Melakukan evaluasi yang holistik terhadap kemajuan murid, tidak hanya berfokus pada aspek akademik semata. Mengakui dan menghargai berbagai prestasi dan potensi yang dimiliki oleh setiap murid.

Baca Juga: Apa yang Selama Ini Menjadi Tujuan Besar dari Proses Pembelajaran Siswa yang Anda Lakukan?

Dalam pembelajaran yang berpihak pada murid, guru berperan sebagai fasilitator, pemandu, dan motivator yang menghargai dan menghormati keunikan individu setiap murid. Menggunakan pendekatan diferensiasi dan mengakui bahwa murid memiliki gaya belajar yang berbeda-beda.

Secara keseluruhan, 10 contoh kegiatan berpihak pada murid bertujuan untuk menciptakan pengalaman belajar yang positif, membangun kepercayaan diri, dan mempersiapkan murid untuk menjadi individu yang berdaya, mandiri, dan berkontribusi positif dalam masyarakat.***

Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Jawaban yang diberikan dalam artikel ini bukanlah jawaban mutlak karena masih dapat dikembangkan lagi sesuai pemahaman masing-masing.

Editor: Carley Tanya

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x