Hujan yang Disebabkan oleh Terjadinya Pertemuan Massa Udara yang Berbeda Temperaturnya Disebut

- 17 Maret 2023, 10:59 WIB
Hujan yang Disebabkan oleh Terjadinya Pertemuan Massa Udara yang Berbeda Temperaturnya Disebut
Hujan yang Disebabkan oleh Terjadinya Pertemuan Massa Udara yang Berbeda Temperaturnya Disebut /pexels.com/Andrea Piacquadio/

3. Hujan zenithal: terjadi pada daerah tropis, di mana udara panas naik dan membentuk awan hujan yang kemudian turun sebagai hujan. Hujan zenithal sering terjadi di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.

4. Hujan orografis: terjadi ketika udara lembab yang terbawa oleh angin bertemu dengan pegunungan atau dataran tinggi. Angin yang terpaksa naik ketika menghadapi pegunungan atau dataran tinggi menyebabkan udara lembab tersebut mendingin dan membentuk awan hujan. Hujan orografis biasanya terjadi di daerah pegunungan.

5. Hujan konveksi: terjadi akibat perbedaan suhu udara di bumi dan di atmosfer. Udara di atas permukaan bumi yang panas naik dan mengalami pendinginan saat naik ke ketinggian. Seiring dengan pendinginan tersebut, uap air yang terkandung dalam udara akan mengembun dan membentuk awan hujan. Hujan konveksi cenderung terjadi di daerah tropis dan subtropis.

Setiap jenis hujan memiliki proses terjadinya yang berbeda-beda. Namun, umumnya proses terjadinya hujan melibatkan penguapan air dari permukaan bumi yang kemudian membentuk awan dan akhirnya turun ke permukaan bumi sebagai hujan.

Baca Juga: Contoh Teks Eksplanasi Tentang Hujan

Proses terjadinya hujan ini sangat penting bagi kehidupan di bumi. Hujan membantu menyediakan air bagi kehidupan tumbuhan dan hewan, memenuhi kebutuhan air manusia, serta membantu mengatur suhu di bumi.

Namun, jika terjadi hujan yang terlalu deras dan lama, maka dapat menyebabkan bencana banjir dan longsor yang merugikan.

Itulah pembahasan atas pertanyaan yang sering dijumpai di kelas ketika aktivitas belajar terjadi.

Perlu diketahui, pembahasan dan kunci jawaban yang disampaikan cuma berfungsi sebagai sumber alat untuk belajar, dan bukan sebagai satu-satunya jawaban yang paling tepat.

Halaman:

Editor: Eko Adityo Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x